Suara.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui banyak kekurangan yang terjadi dalam pelaksanaan mudik dan arus balik tahun ini. Maka itu, dia akan melakukan evaluasi terkait pelaksanaan mudik tahun ini.
Dalam hal ini, Menhub akan menugaskan para jajarannya untuk berkoordinasi mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang dirasakan masyarakat saat mudik.
Meski demikian, dia mengklaim secara umum pelaksanaan mudik dan arus balik masih terbilang lancar dan baik.
"Akhirnya kita bisa merampungkan kegiatan mudik ini relatif baik. Ada beberapa kekurangan wajib kita evaluasi. Saya menugaskan Badan Kebijakan Transportasi melakukan penelitian dan evaluasi," ujar Menhub dalam konferensi pers virtual, Selasa (10/5/2022).
Budi mengatakan, evaluasi tersebut akan dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo. Selanjutnya, tambah dia, evaluasi tersebut bakal menjadi acuan bagi pelaksanaan mudik tahun depan agar bisa lebih baik lagi.
"Memang terdapat beberapa hal yang menjadi perhatian, satu sisi jalan tol yang ada di jawa dan sumatera memberikan dampak positif dan memberikan euforia baru bagi masyarakat untuk mudik apalagi sudah 2 tahun tidak melakukan mudik," beber dia.
Menhub juga mengungkapkan catatan-catatan dalam pelaksanaan mudik dan arus balik tahun ini. Salah satunya, masyarakat lebih senang menggunakan kendaraan pribadi dibandingkan transportasi pada mudik tahun ini.
Menhub menjelaskan adanya tol Trans Jawa dan Trans Sumatera jadi pemicu masyarakat lebih senang menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil pada mudik kali ini.
"Ada kecenderungan masyarakat lebih senang untuk melakukan pergerakan jalan darat, khususnya menggunakan kendaraan pribadi," imbuh dia.
Menhub melanjutkan, kondisi itu sejalan dengan survei yang dilakukan Kemenhub, di mana sebanyak 47 persen masyarakat akan menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik lebaran tahun ini.
"Jadi, pergerakan dari Jabodetabek ke arah timur dan ke arah barat menuju satu angka yang sangat besar yang tentunya harus kita kelola dengan baik," ucap dia.
Berita Terkait
-
Kondisi Tubuh Kurang Fit Usai Mudik Lebaran, Ahli Gizi Sarankan Masyarakat Konsumsi Karbohidrat Kompleks
-
Tak Disiplin Protokol Kesehatan, KAI Tolak 707 Calon Penumpang selama Mudik Lebaran 2022
-
Update Kecelakaan Arus Mudik Lebaran 2022: 7 Orang Meninggal dan 64 Luka-Luka, Kerugian Materil Hingga Rp 62 Juta
-
Diizinkannya Mudik Lebaran Tahun Ini Jadi Momen Gerakkan Roda Perekonomian
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Sidak Bank Mandiri, Menkeu Purbaya Mengaku Dimintai Uang Lagi untuk Kredit Properti dan Otomotif
-
Ini Dampak Langsung Kebijakan Menkeu Purbaya Tak Naikkan Cukai Hasil Tembakau
-
Bank Indonesia Dikabarkan Jual Cadangan Emas Batangan 11 Ton, Buat Apa?
-
Rupiah Ditutup Ambruk Hari Ini Terhadap Dolar
-
Pertamina Klaim Vivo dan BP Siap Lanjutkan Pembicaraan Impor BBM
-
Singgung Situasi Global, SBY: Uang Lebih Banyak Digunakan untuk Kekuatan Militer, Bukan Lingkungan
-
11 Perusahaan Antre IPO, BEI: Yang Terpenting Kualitas!
-
Kementerian ESDM Sebut Pertamax Green 95 Gunakan Etanol!
-
Purbaya Kukuh soal Peringatan Luhut, Tetap Potong Anggaran MBG Jika Tak Terserap
-
Prabowo Bongkar Borok Tambang Ilegal: Negara Dibobol Rp300 Triliun, 'Emas Baru' Dikeruk Habis!