Suara.com - Sebanyak 830 (delapan ratus tiga puluh) taruna/i Kementerian Perhubungan dilantik secara resmi oleh Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan, I Gede Pasek Suardika di kampus Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD (PTDI-STTD), Bekasi dengan menerapkan protokol kesehatan.
Wisudawan yang dilantik merupakan para perwira transportasi darat dari Sarjana Terapan Transportasi Darat Alih Jenjang sebanyak 23 orang, Sarjana Terapan Transportasi Darat sebanyak 331 orang, Diploma III (D-III) Manajemen Transportasi Jalan sebanyak 381 orang, dan Diploma III (D-III) Manajemen Transportasi Perkeretaapian sebanyak 95 orang.
“Pembangunan SDM menjadi kunci keberhasilan dan kemajuan Indonesia di masa depan. Kemajuan dan perkembangan teknologi akan bertumpu pada Sumber Daya Manusia dengan pemanfaatan teknologi yang mampu menciptakan nilai baru melalui perkembangan teknologi sehingga dapat meminimalisir kesenjangan pada manusia dan masalah ekonomi di kemudian hari”, ungkap Irjen dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (28/9/2022).
Ia menyampaikan bahwa PTDI - STTD memiliki peran sangat penting dalam penyediaan dan peningkatan kualitas SDM Perhubungan yang adaptif dan kompetitif sehingga siap menghadapi era society 5.0.
“Tenaga profesional muda sangat dibutuhkan oleh Kementerian Perhubungan, dan Pemerintah Daerah dalam rangka regenerasi angkatan kerja dan untuk mendorong percepatan pembangunan, pemerataan dan penguasaan teknologi tepat guna terbaru yang berjenjang dari pusat ke daerah agar tercipta sinergitas yang baik demi kemajuan transportasi khususnya transportasi darat dan perkeretaapian”, jelasnya.
Sebagaimana arahan Bapak Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi bahwa SDM merupakan kunci dalam kemajuan transportasi, sehingga lembaga pendidikan transportasi harus tampil sebagai garda terdepan dalam mencetak SDM yang unggul dan kompetitif di masa depan.
“Perguruan Tinggi harus mampu memprediksi dan mengantisipasi kompetensi yang dibutuhkan di dalam dunia kerja dan teknologi tranportasi masa depan dengan terus melaksanakan riset-riset”, jelas Irjen Kemenhub.
“Pemerintah harus serius dalam melihat konsep transportasi cerdas masa depan bukan sebagai proyek belaka melainkan sebagai konsep yang harus menjadi perhatian sehingga dapat diterapkan untuk mengakselerasi perkembangan teknologi yang cepat dan turut memengaruhi kehidupan manusia di segala aspek”, lanjutnya.
Di akhir sambutan, ia berpesan kepada para wisudawan sebagai insan transportasi harus terus meningkatkan kompetensi, kemampuan, sikap mental, disiplin dan tanggung jawab yang tinggi agar mampu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat serta dapat mendukung terciptanya insan perhubungan yang andal.
Baca Juga: Kapasitas Layanan Kargo Bandara Kertajati Bakal Ditingkatkan Jadi 100 Ton Per Hari
Sebagaimana diketahui, kampus di lingkungan BPSDMP khususnya PTDI-STTD merupakan pendidikan vokasi yang tidak hanya meningkatkan kualitas lulusan melalui pendidikan dan pelatihan akademis, tetapi juga membina karakter untuk menciptakan SDM unggul.
Berita Terkait
-
Tekan Harga Tiket Pesawat, BNI Keluarkan Program Terbang Hemat
-
Kemenhub Optimalkan Fungsi Jembatan Timbang, Tak Cuma Alat Pengawasan Muatan Angkutan
-
Kapasitas Layanan Kargo Bandara Kertajati Bakal Ditingkatkan Jadi 100 Ton Per Hari
-
Bandara Kertajati Segera Hidup Dengan Layani Jemaah Umrah
-
Kemenhub Tunda Kenaikan Tarif Ojol, Pakar Ingatkan Ojek Online Disukai Karena Murah
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Proyek Koperasi Merah Putih Mulai Dibangun 15 Oktober, Ini Sumber Anggarannya
-
Premis Asuransi Jiwa Merosot, OJK Ungkap Biang Keroknya
-
OJK Ultimatum Bank Penerima Dana SAL Pemerintah Turunkan Bunga Kredit
-
Hingga September, Asing Bawa Kabur Dana Rp 54,75 Triliun dari Pasar Modal
-
Raup Rp 288 Juta, UMKM Disabilitas Sukabumi Tembus Pasar Brunei dengan Keripik Singkong
-
Menkeu Purbaya Ogah Tarik Pajak E-commerce Tahun Depan, Tapi Ada Syaratnya
-
PT Pegadaian Raih Indonesia's In-House Counsel Awards 2025, Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh Hari Ini
-
Ngeri! Utang Pinjol Makin Menggila Tumbuh 21 Persen dalam Setahun, OJK Beberkan Alasannya
-
Mandatori Biodiesel B50 Diterapkan Mulai 2026, Bahlil: Maksimalkan Potensi Sawit