Suara.com - Raksasa pembuat minuman dan makanan Pepsi Co mengumumkan rencana mereka untuk melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK massal karyawan mereka.
Berdasarkan keterangan dari koresponden FOX Business, Charlie Gasparino, hal ini disampaikan melalui memo perusahaan yang dikirim kepada karyawannya.
Sumber yang sama menyebut, karyawan terdampak PHK berasal dari divisi pemasaran. Tidak disebutkan secara rinci jumlah karyawan yang akan terdampak. Namun, diperkirakan mencapai ratusan orang dari Texas, New York, dan Illinois.
CEO Pepsi Co Beverages North America, Kirk Tanner mengatakan, pihaknya akan menyampaikan kepada pihak-pihak terdampak PHK dalam waktu dekat.
"Ini adalah pesan yang sulit untuk disampaikan karena mengetahui bahwa kami membuat pilihan sulit untuk menghilangkan peran (dalam perusahaan)," ujar dia.
Langkah PHK ini, kata dia, bertujuan untuk memastikan keberlangsungan bisnis perusahaan. Perusahaan juga dipastikan memberikan hak serta kompensasi karyawan terdampak PHK sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Berita Terkait
-
Harga Rumah di Inggris Turun Drastis, Ini Sebabnya!
-
Glints Lakukan PHK Massal, Karyawan Dapat Benefit Lebih Besar dari UU Tenaga Kerja
-
Perusahaan Sayurbox PHK Massal Karyawan
-
Dari Admin Hingga Sales, Ini Posisi Paling Banyak Kena PHK di Indonesia
-
Perusahaan Media Diterpa Gelombang PHK, Setelah CNN Kini Menyusul BuzzFeed
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
-
Pemerintah Bidik Gig Economy Jadi Mesin Ketiga Pendorong Ekonomi Nasional
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Jelang Akhir Tahun, BSI Siapkan Uang Tunai Rp15,49 Triliun
-
Menko Airlangga Puja-puji AI, Bisa Buka Lapangan Kerja
-
Hans Patuwo Resmi Jabat CEO GOTO
-
Airlangga Siapkan KUR Rp10 Triliun Biayai Proyek Gig Economy
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Pabrik VinFast Subang Digeruduk Massa Sehari Usai Diresmikan, Minta 'Jatah' Lokal
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%