Suara.com - Pesawat Yeti Airlines dengan jumlah penumpang 68 orang dan 4 kru jatuh di Nepal. Pesawat dengan rute penerbangan Kathmandu - Pokhara itu dilaporkan jatuh pada Minggu (15/1/2023) kemarin.
Mengutip dari AFP, Juru Bicara maskapai, Sudarshan Bartaula mengkonfirmasi pesawat tersebut berisi 68 penumpang dan 4 awak.
Laporan sementara, 67 orang tewas dalam peristiwa tersebut. Namun, melansir dari Reuters, pejabat setempat mengatakan adanya korban yang selamat.
Pejabat dari distrik Kaski, Gurudatta Dhakal sudah mengkonfirmasi sejumlah penumpang tewas terkait kecelakaan ini. Ia juga mengatakan adanya korban selamat.
Sementara, kantor berita lokal menyebutkan, sejumlah jenazah ditemukan di sekitar puing-puing pesawat yang berserakan dengan kondisi terbakar.
"Petugas sudah tiba di TKP dan berusaha memadamkan api. Saat ini semua pihak tengah fokus memadamkan api dan menyelamatkan penumpang yang selamat," kata Dakhal.
Penyebab jatuhnya pesawat Yeti Airlines hingga kini masih didalami pihak berwajib.
Sebelumnya, sebuah video live yang diduga direkam oleh salah satu penumpang dari pesawat tersebut viral di media sosial.
Video live Facebook itu merekam detik-detik kecelakaan pesawat. Belum diketahui apakah perekam selamat atau jadi korban dalam peristiwa tersebut.
Baca Juga: Wima Ekspor Motor Listrik Gesits ke Nepal
Berita Terkait
-
Pemerintah Nepal Menetapkan Hari Berkabung Mengenang Korbang Yeti Airlines, Maskapai Ini Menangguhkan Semua Penerbangan
-
Kecelakaan Udara Yeti Airlines di Pokhara, Terburuk dalam Sejarah Penerbangan Nepal 30 Tahun Terakhir
-
Pemandangan Mengerikan Pesawat Jatuh Di Nepal Tewaskan 68 Orang, Hancur Berkeping-keping
-
Pesawat Komersil Jatuh Masuk Jurang di Nepal, 67 Orang Dilaporkan Tewas
-
Wima Ekspor Motor Listrik Gesits ke Nepal
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak