Suara.com - Pengusaha kakap nasional Garibaldi Thohir memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai komisaris PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), hal tersebut disampaikan dirinya melalui urat pengunduran diri pada tanggal 17 Februari 2023 lalu.
Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (19/2/2023), Sekretaris Perusahaan, Adi Adriansyah Sjoekri mengatakan, Garibaldi Thohir telah mengajukan permohonan pengunduran diri dari jabatannya selaku Komisaris Merdeka Copper Gold.
Hingga saat ini, saham Merdeka Copper Gold dipegang oleh PT Saratoga Investama Sedaya Tbk sebesar 18,34 persen, PT Mitra Daya Mustika sebesar 12,05 persen, Garibaldi Thohir atau Boy Thohir sebesar 7,35 persen, PT Suwarna Artha Mandiri sebesar 5,58 persen, Hongkong Brunp & Catl Co., 5 persen, masyarakat sebanyak 51,36 persen dan saham treasuri 0,28 persen.
Sebagaimana diketahui, saat ini Edwin Soeryadjaya menduduki jabatan Presiden Komisaris Merdeka Copper Gold. Kemudian, Tang Honghui dan Yoke Candra menjabat sebagai Komisaris. Selain itu, Budi Bowoleksono dan Muhamad Munir menjabat sebagai Komisaris Independen.
Sementara itu, Albert Saputro menjabat sebagai Presiden Direktur Merdeka Copper Gold dan Simon James Milroy menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur Merdeka Copper Gold. Adapun, Titien Supeno, Gavin Arnold Caudle, Hardi Wijaya Liong, Andrew Phillip Starkey, David Thomas Fowler, Chrisanthus Supriyo menjabat sebagai Direksi Perseroan.
Sebagai perusahaan induk pertambangan logam dan mineral Indonesia, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) mengeksplorasi, mengekstraksi, dan memproduksi emas, perak, tembaga, dan mineral lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Cek NI PPPK di Mola BKN Terkendala Error? Ini Solusinya
-
Isi Revisi RUU P2SK Baru: Pejabat BI Tidak Bisa Diberhentikan, Kecuali Gara-gara Ini
-
IHSG Berbalik Menguat, Cek Daftar Saham yang Cuan Pagi Ini
-
Kilang Minyak Dumai Pertamina Kebakaran, Operasional Terganggu?
-
Alasan Pemerintah Tak Naikkan Cukai Hasil Tembakau di 2026
-
Waduh, Fenomena Galbay di Pinjol Picu Perceraian Pasutri
-
Bank Indonesia Bakal Evaluasi Skema Bagi Beban dengan Pemerintah, Buat Biayai Program Prabowo
-
Shutdown AS Diabaikan, IHSG 'Pertahankan'Level 8.000 di Tengah Tekanan Jual Asing
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
JIEP Gencar Perkuat Integritas, Terapkan Sistem Anti Penyuapan Ketat