Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari Selasa (7/3/2023) ini dibuka melemah ke level 6.806 melanjutkan tren koreksi seperti perdagangan kemarin.
Mengutip data RTI, dibuka melemah 1,17 poin atau 0,17 persen ke posisi 6.806. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,34 poin atau 0,04 persen ke posisi 939,0.
IHSG bergerak mengikuti bursa saham di Asia- Pasifik yang diperdagangkan melemah pada pagi ini.
Tercatat sebanyak 698,48 miliar saham telah diperdagangkan di menit-menit awal, dengan nilai perdagangan sebesar Rp 345,76 miliar dan frekuensi perdagangan baru mencapai 36.870 kali transaksi.
Sebanyak 146 saham diperdagangkan mencatatkan kenaikan, 122 saham terkoreksi, dan 339 saham stagnan.
Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi turun namun terbatas di saat kondisi Oversold pada perdagangan hari ini.
Secara teknikal analis, IHSG masih dalam trend Bullish, selama di atas 6.815.
Jika bisa di tutup harian di bawah 6.803, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.781/6.711.
Pada perdagangan kemarin, sebagian besar bursa di kawasan regional Asia Pasifik menguat setelah bursa AS mencatat kenaikan yang signifikan pada Jumat pekan lalu.
Baca Juga: Hari Ini IHSG Diprediksi Menguat
Di antara yang mengalami pelemahan adalah bursa China (SSE Composite Index dan Shenzen Index) dan IHSG.
Di sisi lain, Nikkei dan Kospi menguat signifikan.
Hari ini Australia akan mengumumkan suku bunga yang diperkirakan naik 25 bp menjadi 3,6 persen.
Indonesia akan mengumumkan cadangan devisa per Februari 2023 hari ini.
Dari Amerika Serikat (AS), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,12 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,07 persen, namun di sisi lain indeks Nasdaq melemah sebesar 0,11 persen persen Dow Jones mengalami kenaikan empat hari berturut-turut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
Terkini
-
The Fed Pangkas Suku Bunga, Apa Dampaknya Terhadap Perbankan Indonesia?
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
IHSG Masih Betah Bergerak di Level 8.000 pada Awal Sesi Perdagangan Kamis
-
OJK Lakukan Investigasi Imbas Pembobolan RDN di BCA
-
6 Perumahan Subsidi Murah di Depok, Harga Mulai 140 Jutaan
-
Banyak Wisatawan Asing, Harga Tanah di Negara Ini Mencapai Rp 5,2 Miliar per Meter
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Hati-hati QRIS Bodong, Modus Ini Dipakai Pelaku
-
Perkuat Integrasi Saluran Pembiayaan & Digitalisasi UMKM Smesco Gandeng XSYST
-
Bukti Nyata Kekuatan Emas: Investasi Sejak Tahun 1987, dari Ratusan Ribu Jadi Puluhan Juta Rupiah