Suara.com - Komunitas Nelayan Pesisir Dukung Ganjar mendukung upaya keselamatan para pelaut dalam menangkap ikan dengan menyerahkan bantuan rompi, pelampung dan senter lampu kepala di kawasan Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Menurut Koordinator Wilayah Komunitas Nelayan Pesisir Jawa Barat, Asep kegiatan tersebut penting dilakukan guna mencegah kecelakaan terjadi saat nelayan menangkap ikan di laut.
"Banyak dari mereka kan adalah seorang tulang punggung keluarga, kami bantu untuk mencegah kecelakaan kerja itu terjadi, sehingga kami memberikan bantuan alat keselamatan yang meliputi rompi, pelampung dan senter kepala," ujar Asep.
Selain itu, kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya konsolidasi dalam menampung persoalan dan aspirasi dari sejumlah nelayan di wilayah tersebut dalam meningkatkan kesejahteraan daerah melalui peran nelayan.
"Kami coba cari solusi terbaiknya, supaya masyarakat khususnya nelayan di sini juga bisa terbantu dengan kehadiran kami sebagai kepanjangan tangan dari programnya Pak Ganjar Pranowo," tambahnya.
Menurut dia, masyarakat merasa terbantu dan berterimakasih atas kedatangan relawan Komunitas Nelayan Pesisir Dukung Ganjar Jawa Barat yang selama ini menurut pengakuan dari para nelayan di wilayah tersebut kurang diperhatikan pembangunan pelabuhannya.
"Respons sih alhamdullilah baik dan menerima dengan antusias. Kami banyak berbicara dengan mereka terkait kebutuhan dan harapan kedepannya bagaimana," kata dia.
Asep berharap kedepan Komunitas Nelayan Pesisir Dukung Ganjar Jawa Barat dapat memperkuat sinergi dengan para nelayan serta mewujudkan kesejahteraan para nelayan di Jawa Barat.
"Dalam skala kecil tentu kami upayakan untuk membuat program yang berkesinambungan bagi para nelayan. Serta, mudah-mudahan kegiatan kami kali ini terdengar sehingga akan lebih banyak lagi masyarakat yang turut serta membantu meningkatkan kapasitas nelayan yang selama ini berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan pangan di Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Meski Cuaca Jakarta Terang, Status Pintu Air Pasar Ikan Hari Ini Naik Menjadi Siaga 2
Sudah Empat Bulan Sulit Berlayar
Ketua Rukun Nelayan (RN) Pelabuhan Santolo, Udin Marjoko mengungkapkan persoalan yang selama ini dihadapi nelayan di wilayah tersebut. Menurutnya, persoalan tersebut cukup krusial sehingga berdampak pada jumlah hasil tangkapan dan pendapatan para nelayan di sana.
"Empat bulan terakhir ini sulit, pak. Kendalanya mulai dari akses yang mengalami pendangkalan, faktor cuaca dan infrastruktur yang tidak diperhatikan," ungkapnya.
Dirinya berharap Komunitas Nelayan Pesisir Dukung Ganjar terus bersinergi dengan para nelayan pelabuhan santolo.
"Tentu kami menyambut baik relawannya Pak Ganjar di sini. Mudah-mudahan bisa terdengar suara kami secara luas dan banyak yang melirik potensi pertumbuhan ekonomi yang ada di wilayah kami," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Pendapatan Negara Seret, Bahlil Pertimbangkan Segera Buka Lagi Freeport
-
Sebut Bukan Urusannya! Menkeu Purbaya Lempar Bola Panas Redenominasi ke Bank Sentral
-
Revitalisasi Terminal 1C Rampung, Kapasitas Bandara Soetta Bertambah 96 Juta Orang
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
8 Ide Usaha Modal Rp 500 Ribu Paling Kreatif untuk Pemula dan Pelajar
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Bos Pertamina Sebut Negosiasi Shell dan Vivo Soal Pembelian BBM Murni Masih Jalan
-
Bos Pertamina Telah Cek 560 SPBU Jatim, Hasilnya Diklaim Nggak Ada Masalah
-
Asabri Perluas Layanan Klaim Dana Pensiun Jadi 1.900 Titik
-
TKI Jadi Incaran Para Penipu Online, Dana Rp 7,1 Triliun Hilang