Suara.com - Sukarelawan Komunitas Sopir Truk (KST) DKI Jakarta menyerahkan sejumlah bantuan GPS (Global Positioning System) dan meluncurkan website KST untuk memudahkan pekerjaan para pengemudi truk.
Penyerahan alat GPS yang dilakukan di Garasi Truk Arsi Express, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta itu mendapat respons positif dari pengemudi truk.
Ketua KST DKI Jakarta Dukung Ganjar, Amirul Amin mengatakan GPS merupakan perangkat navigasi berbasis satelit untuk melacak lokasi dan kecepatan truk.
Amin mengklaim GPS itu memiliki banyak manfaat bagi para pengemudi truk ketika bekerja. Salah satunya saat mesin mengalami masalah.
"Balik ke belakang itu dari keluhan-keluhan sopir, keluhan-keluhan yang punya mobil lah, terutama untuk mereka minta GPS kami bagikan supaya mereka bisa mantau secara on time kondisi mobil mereka ada di mana gitu," ucap Amin ditulis Jumat (12/5/2023).
Pada kesempatan itu, KST juga meluncur website KST Indonesia Jaya. Laman resmi KST itu bisa diakses para pengemudi truk di berbagai daerah Indonesia.
Laman itu berisi segudang fitur seperti literasi keselamatan berkendara, informasi jual beli spare part, kondisi lalu lintas, maksimal muatan, menambah relasi antar daerah, dan lain-lain.
"Jadi, website itu ada untuk member area, ada toko-toko spare part yang sudah kami rekomendasikan, member area itu sopir-sopir bisa memberikan info terus juga bisa mengasih informasi dari sopir-sopir lain atau mungkin dari komunitas sendiri," ungkap Amin.
Saparudin (51) selaku sopir truk menjelaskan GPS ini bisa dimanfaatkan salah satunya menemukan rute terbaik menuju tempat tujuan.
Baca Juga: Viral Aksi Lucu Gajah, Sengaja Berhentikan Truk Tebu untuk Minta Jatah Makanan
Dia bersama sopir truk lainnya mengharapkan gebrakan positif dari KST DKI Jakarta dukung Ganjar, sehingga bisa mensejahterakan pengemudi truk.
"Itu kalau menurut saya membantu sekali mas karena kadang-kadang kan ada juga teman-teman driver sopir truk yang belum apal jalan yang belum ini suka bertanya sama saya ini kalau jalan ini ke mana lewat mana ini sangat membantu sekali," ungkap Saparudin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group