Suara.com - Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSUDAM) di Provinsi Lampung telah mengkonfirmasi bahwa pada Rabu (17/5/2023) lalu, Tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) datang untuk meminta data yang diperlukan dalam pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).
"Dua orang staf KPK datang pada Rabu untuk meminta data tentang kegiatan proyek tahun 2019-2023," kata Direktur RSUDAM, Lukman Pura, pada Selasa (23/5/2023).
Ia menyebut, sebelum tim KPK datang ke RSUDAM, mereka telah mengirimkan surat permintaan melalui pesan singkat WhatsApp (WA) untuk meminta data yang diperlukan.
"Jadi, kami telah melakukan komunikasi yang baik dan kemudian RSUDAM menyiapkan data tersebut," ujarnya.
Lukman Pura menyatakan bahwa dalam kunjungannya, tim KPK masih membutuhkan beberapa data terkait aspek pengadaan, nama, dan spesifikasi proyek yang belum diperoleh.
"Karena itu, beberapa dokumen dan aturan telah disusun untuk dikirimkan ke KPK," kata dia, dikutip dari Antara.
Dia juga mengungkapkan bahwa semua data dan dokumen yang diminta oleh KPK telah dikirimkan pada hari Sabtu (20/5).
"Berkas yang diminta, termasuk data perencanaan, keuangan, dan umum, telah dikirim dengan baik melalui email dan website yang diberikan oleh KPK, dan kami telah menerima balasan bahwa dokumen tersebut sudah diterima," katanya.
Lukman Pura juga menyebutkan bahwa kedatangan tim KPK telah dilaporkan kepada pimpinan dan Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung.
Baca Juga: Diperiksa KPK soal Kasus Ayahnya, Mario Dandy Dicecar Gegara Ulahnya Pamer Rubicon di Medsos
"Mereka (pimpinan) meminta kami untuk mendukung KPK dengan memberikan data yang diminta dan menghindari kesalahan," katanya.
Sebelumnya, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, mengatakan bahwa klarifikasi terkait LHKPN milik Reihana akan dilakukan setelah melihat hasil pengumpulan data oleh lembaga antirasuah tersebut.
Pahala mengungkapkan bahwa KPK telah mengirimkan tim ke Lampung untuk mengumpulkan informasi lapangan mengenai harta kekayaan Reihana.
"Kami akan melihat hasil dari Lampung terlebih dahulu, baru kemudian akan mengundang beliau (Reihana). Tim telah dikirim ke sana untuk mengumpulkan informasi dari lapangan," kata Pahala saat dikonfirmasi di Jakarta pada hari Jumat (19/5).
Nama Reihana telah menjadi sorotan publik setelah warganet dan beberapa akun media sosial memperhatikan gaya hidup mewahnya serta jabatannya sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung selama 14 tahun.
Berita Terkait
-
Zumi Zola Dihadirkan KPK Sebagai Saksi Suap Ketok Palu
-
Dikepung Wartawan usai Diperiksa KPK soal LHKPN, Eks Pejabat Pemkot Jakut Selvy Mandagi: Aduh Saya Pusing Nih
-
Gegara Doyan Flexing di Medsos, Eks Pejabat Pemkot Jakut Jakut Selvy Mandagi Diperiksa KPK
-
KPK Dalami Aliran Dana Ke Bos Kopi Kapal Api Soal Korupsi Eks Bupati Sidoarjo
-
Diperiksa KPK soal Kasus Ayahnya, Mario Dandy Dicecar Gegara Ulahnya Pamer Rubicon di Medsos
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Pengusaha Vaksin Dunia Kumpul di Bali, Bahas Strategi Jangka Panjang Industri Global
-
BBM Kembali Tersedia di BP-AKR, Cek Lokasi SPBU Terdekat
-
BCA Buka Indonesia Knowledge Forum 2025: Ruang Inspirasi bagi Pemimpin Industri & Kreator Muda
-
Pabrik Ban Michelin Cikarang PHK 280 Pekerja Secara Sepihak
-
BEEF Kantongi Fasilitas Kredit Rp790 Miliar dari Bank Mandiri
-
Ajak Mahasiswa Aktif Soroti Isu Energi, Bahlil: Kritik Kalian, Gizi Bagi Saya!
-
Prabowo Kirim 16 Nama Calon Anggota Dewan Energi Nasional ke DPR
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
BRI Peduli Luncurkan 'Perahu Literasi' Tolitoli Demi Pendidikan Inklusif di Pesisir
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan