Suara.com - Gerai donat dan minuman Jco tengah menjadi sorotan publik karena trik penjualannya yang merugikan konsumen. Trik penjualan itu dengan menaikan harga menaikkan harga jual dengan menambah produk lain di bill konsumen.
Trik penjualan itu dibongkar oleh salah satu konsumen yang diunggah ke Media Sosial. Video curhatan itu diunggah oleh akun TikTok Aulia Zeins, yang kekinian menjadi viral.
Terlepas dari sorotan itu, sebenarnya siapa sosok pemilik Jco?
Seperti dilansir dari situs resminy, Jco dimiliki oleh perusahaan asal Indonesia. Jco telah hadir di Indonesia pada tahun 2005 dan dimiliki oleh orang asli Indonesia Johnny Andrean.
Pria kelahiran Singkawang, Kalimantan Barat memang gemar berbisnis, dirinya juga memiliki bisnis salon yang sudah terkenal di Indonesia.
Mengutip Nikkei, Krispy Kreme jadi inspirasi Johhny membangun bisnis Jco. Dirinya pun membuka toko donat Jco pertama pada tahun 2024 di Tangerang.
Filosofi Johnny membangun bisnis Jco sangat sederhana yaitu menawarkan donat berkualitas premium dengan harga terjangkau, seperti Krispy Kreme di AS.
Kekinian, jumlah gerai Jco di Indonesia dan sejumlah negara lainnya berjumlah lebih dari 100 gerai. Tak hanya di Indonesia, Jco juga berada di sejumlah negara seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Hong Kong hingga Arab Saudi.
Trik penjualan
Aulia bercerita menjadi korban trik upselling Jco, di mana menaikkan harga jual dengan menambahkan produk lain ke dalam bill-nya. Pasalnya, karyawan itu tidak menginformasikan terlebih dahulu dan tanpa persetujuan Aulia.
"SURAT TERBUKA UNTUK JCO PLISSS !!! Tatar lagi karyawan lo biar gak NGE LICIKIN PEMBELI YG GAK NGERTI KAYA GW," tulisnya dalam video TikTok, yang dikutip Senin (22/5/2023).
Aulia melanjutkan, dirinya kesal karena, membayar lebih makanan yang sebenarnya bukan pilihannya.
Awalnya, dia hanya ingin berniat membeli 1 lusin donat Jco, akan tetapi karyawan gerai itu menawarkan untuk mem-bundling dengan donat kecil, sehingga total harganya menjadi Rp 148 ribu.
"Gw gak mau karena memang mau beli donat gede aja 1 lusin. Trus gw nanya emang kalo beli donatnya aja 1 lusin berapa? Mas masnya jawab Rp 124 rb (setaun lalu gw beli jco rasanya gak sampe 100k, gw pikir mungkin naik harganya)," kata Aulia.
Setelah ingin melakukan pembayaran, Aulia merasa bingung diminta memilih kue oleh kasir dan ia akhirnya memilih salah satu kue.
"Gw nanya "bonus ya?" Karena kan gw mau beli donat doang 1 lusin gak mau tambahan apa2. Trus mas masnya gak jawab apa2. Singkat cerita gw milih cake red velvet," lanjutnya.
Kemudian setelah selesai membayar, Aulia langsung keluar tanpa mengecek struk belanjaannya. Namun, dirinya masih bingung bahwa harga 1 lusin donat Jco lebih dari Rp 100 ribu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Anggito Abimanyu Mundur dari Jabatan Wamenkeu
-
Tarif Listrik PLN Periode September-Oktober 2025, Ada Kenaikan Harga?
-
Lowongan Kerja BP Tapera 2025: Jadwal, Syarat, Kualifikasi dan Link Resmi
-
IHSG Menguat di Sesi I, Saham-saham Ini Jadi yang Paling Banyak Dibeli!
-
ESDM Jamin Dalam 7 Hari ke Depan Tak Ada Kekosongan Stok BBM di SPBU Swasta
-
Rumah Tapak Masih Jadi Primadona, Gen Z dan Milenial Makin Aktif Cari Hunian
-
IHSG Sempat 'Kesenggol', tapi Pakar Bilang Masih Ada Sinyal Bangkit Hari Ini
-
BI Sebut Ekonomi Indonesia Hanya Sanggup Tumbuh 5,1 Persen Tahun Ini
-
Harga Emas Antam Naik Lagi, Ada 'Sihir' Kebijakan The Fed di Balik Harganya
-
MBG Tembus 300 Triliun, Cukup untuk Biaya Kuliah Gratis Bagi 288 Ribu Sarjana