Suara.com - Grinn Living meluncurkan jasa professional home organizer untuk menjawab banyaknya permintaan customer yang ingin memiliki rumah dan kehidupan yang lebih rapi. Professional Organizer ini sendiri banyak metodenya dan Grinn Living memilih untuk menggunakan metode KonMari yang dipopulerkan oleh Marie Kondo, seorang ahli dan pakar home organizing asal Jepang.
Metode KonMari adalah sebuah metode penataan barang berdasarkan kategori yang bisa menimbulkan kebahagiaan bagi pemiliknya. Dengan menggunakan metode ini, Konsultan Grinn Living akan membantu klien untuk bisa belajar merelakan barang dan menemukan kebahagian di dalam rumahnya juga.
Psychology effect yang timbul dengan metode ini adalah membuat pemilik rumah bisa lebih tenang dan lebih bahagia saat di rumahnya sendiri, meskipun memiliki barang yang banyak.
Ditambah jika barang terorganisir dengan baik tentu akan lebih mudah ditemukan, secara tidak langsung dapat menghemat waktu dan membantu produktivitas.
"Kami berharap Grinn Living dapat membantu masyarakat Indonesia untuk bisa memulai gaya hidup yang rapi dan terorganisir dengan mampu memilah dan memilih barang yang membuat mereka Bahagia dan merelakan barang yang tidak membuat mereka bahagia." Kata Maria Widya, Certified KonMari Consultant Grinn Living di Jakarta, Jumat (9/6/2023).
Awal pertama berdiri pada tahun 2020, Grinn Living hanya menjual 15 kategori produk, namun dengan permintaan customer yang meningkat dan pengembangan produk yang terus dilakukan, hingga saat ini sudah hampir 165 kategori produk dan lebih dari 75.000 user yang pernah dan aktif berbelanja produk Grinn Living.
Sementara untuk peningkatan penjualan dari awal berdiri hingga akhir 2022, meningkat sekitar 1200%. Demand terbesar terjadi pada saat pandemi sampai awal 2022.
"Kami melihat peluang di awal pandemi tahun 2020, bahwa aktivitas yang lebih banyak di rumah bisa buat panik dan terbawa stress, bagaimana tidak, aktivitas profesional harus dilakukan dari rumah yang biasanya dijadikan tempat istirahat ataupun bersantai bersama keluarga. Namun itulah kita harus adaptif. Grinn Living hadir untuk membantu keluarga baik suami, istri ataupun yang masih belum berkeluarga bisa bahagia melalui keadaan rumah yang rapi, nyaman dan terorganisir," jelas Billy Adi Wijaya, CEO & Founder Grinn Living.
Ada kalanya pasti orang merasa malas untuk beberes rumah. Selain harus meluangkan waktu, beberes rumah pastinya juga butuh tenaga dan niat untuk melakukannya. Padahal, dengan membiasakan diri dengan beberes rumah, bisa memberikan efek baik bagi fisik maupun mental seseorang.
Baca Juga: Jadi Pusat Ekonomi Baru, Agung Podomoro Garap Kawasan Properti Baru di Karawang
Ketika seseorang rutin beberes rumah, nggak hanya rumah terlihat rapi. Tapi pikiran pun bisa jadi tenang dan secara tidak langsung bisa membuat kehidupan jadi lebih teratur.
Maka dari itu, untuk membantu dan memenuhi kebutuhan rumah banyak orang terutama pelanggan, Grinn Living menghadirkan jasa Professional Organizer. Professional Organizer adalah, sebuah jasa yang membantu klien dalam penataan barang-barang di rumahnya hingga decluttering. Sehingga barang-barang di rumah klien tersebut bisa lebih terorganisir dengan baik.
Tentunya dalam meluncurkan jasa ini, Konsultan Grinn Living, yaitu Maria Widya, telah mengikuti pelatihan untuk mendapatkan sertifikasi KonMari. Berkonsultasi dengan konsultan Grinn Living ataupun menggunakan jasa Professional Organizer Grinn Living bisa menjadi solusi bagi masyarakat Indonesia yang merasa kesulitan dalam menata barang-barang di rumah atau tidak punya waktu untuk merapikan keseluruhan rumah.
Jasa Professional Organizer Grinn Living memiliki 3 pilihan, yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Jasa pertama adalah, Virtual Organizing Service, dimana Konsultan dari Professional Organizer Grinn Living, akan memberikan instruksi atau bimbingan dalam penataan rumah secara online. Termasuk memberikan list produk Grinn Living yang akan dibutuhkan.
Jasa kedua, Home Organizing Service. Berbeda dengan sebelumnya, ketika memesan jasa home organizing service, konsultan dan tim Professional Organizer Grinn Living akan datang ke rumah, untuk mengorganisir area yang telah ditentukan secara langsung.
Sementara jasa ketiga, New House Organizing, konsultan dan tim Professional Organizer Grinn Living akan mengorganisir keseluruhan barang di rumah baru klien. Namun jasa ini tidak termasuk dalam pemindahan barang, dari rumah lama ke rumah baru, juga tidak termasuk packing barang.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Isu Deforestasi! Kemenhut Tegaskan HTI untuk Energi Terbarukan Akan Dikelola dengan Aturan Ketat
-
Bukan Cuma Smelter! Industri Nikel RI Kini Kian Fokus Garap Kualitas SDM
-
Pilih Mata Uang Lokal, Negara ASEAN Kompak Kurangi Gunakan Dolar
-
Ada Pemotongan Anggaran, 800 Ribu Buruh hingga Guru Mogok Kerja
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?