Suara.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) menjalin kerja sama dengan PT Astra Internasional dan sejumlah pelaku usaha lain dalam upaya mengatasi permasalahan lingkungan. Upaya ini juga mendapat dukungan penuh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dan Kementerian Sekretaris Negara.
Penandatanganan kerja sama dilakukan dalam Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan dan Energi Baru Terbarukan (Festival LIKE) di Indonesia Arena, GBK Senayan, Jakarta. Sekaligus disaksikan Mensesneg Pratikno Menteri LHK Siti Nurbaya serta Menkop UKM Teten Masduki.
Dirjen Pengelolaan Hutan Lestari KLHK, Agus Justianto, menjelaskan Festival LIKE digelar sebagai rangkuman kerja-kerja korektif pemerintah di bidang lingkungan, iklim, kehutanan, dan EBT. Sehingga pada akhirnya menunjukkan Indonesia mampu memberikan kontribusi positif dalam rangka penuruan emisi gas rumah kaca.
"Melalui festival ini, juga menjadi momentum kolaboratif dan partisipatif antar pemerintah dengan masyakarat, akademisi, hingga dunia usaha," ujar Agus dalam keterangannya ditulis Minggu (17/9/2023).
Menteri Pratikno mengapresiasi kegiatan Festival LIKE menjadi momentum bersama dalam menghadapi permasalahan lingkungan yang terjadi. Terlebih ini merupakan persiapan Indonesia menghadirkan paviliun menampilkan aksi nyata menangani perubahan iklim dalam Conference of the Parties (COP) ke-28 di Dubai .
Pihaknya juga mendorong para pelaku usaha dalam festival LIKE bersama-sama menyelamatkan lingkungan. Sehingga ke depan secara bersamaan diharapkan mampu menyejahterakan masyarakat.
"LIKE ini menjadi momentum, untuk mendorong perusahaan dan industri agar turut berperan untuk momentum lingkungan berkelanjutan dan pertumbuhan yang inklusif," kata Pratikno.
Target Astra Kelola 10.000 Hektar Perhutanan Sosial
Sementara, Head of Environment Astra, Bondan Susilo menjelaskan, penekanan kerja sama dilakukan dengan KLHK berfokus dalam program perhutanan sosial seluas 1.439 hektar di sejumlah wilayah Indonesia.
Baca Juga: Serahkan Beasiswa Kepada 3.278 Anak Anggota, Koperasi Astra Kucurkan Dana Rp 5,8 M
Langkah ini juga menjadi upaya menurunkan gas rumah kaca hingga 30 persen sesuai dengan progam Aspirasi Keberlanjutan Astra 2030
Bondan menyebut, kolaborasi Astra dengan kelompok usaha masyarakat dalam mengelola perhutanan sosial telah menghasilkan beragam produk. Mulai dari kopi maupun tanaman buah lainnya.
"Kami tertarik dengan kolaborasi melalui perhutanan sosial, karena sesuai dengan visi Astra, yakni sejahtera bersama bangsa," kata Bondan.
Selain itu, kata Bondan, Astra menargetkan bisa mengelola 10.000 hektra hutan sosial sampai 2030.
"Kita sedang berkoordinasi dengn KLHK secara bertahap untuk mencapai target itu," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga