Suara.com - SKK Migas saat ini sedang mengembangkan system critical infrastructure untuk memitigasi kemampuan peralatan dan fasilitas pendukung produksi migas.
Langkah tersebut dilakukan untuk memastikan kehandalan peralatan dan fasilitas produksi dalam mendukung optimasi produksi.
Kepala Divisi Produksi dan Pemeliharaan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) Bambang Prayoga, mengatakan, selama ini terdapat beberapa permasalahan dalam manajemen fasilitas produksi antara lain kurangnya kontrol, ketersediaan peralatan, kemampuan kapasitas dari infrastruktur serta tantangan keekonomian.
Menurut dia salah satu poin krusial untuk mengatasi tantangan tersebut adalah melalui pendataan komperehensif yang dilakukan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dan SKK Migas. Melalui pendataan tersebut, akan ditentukan rencana peme[lihataan ataupun pemanfaatan fasilitas ataupun peralatan di masa depan.
“SKK Migas mengembangkan PC 2B yaitu sistem cricital infrastructure. Sistem ini untuk memudahkan investor dalam mengambil keputusan investasi. Ini dapat langsung diawasi oleh KKKS," ungkap Bambang disela concurrent forum bertema Advancing Oil and Gas Production Through Facility Management dalam 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas ICIUOG 2023, ditulis Jumat (22/9/2023.
Sementara Awang Lazuardi, Direktur Pengembangan dan Produksi Pertamina Hulu Energi (PHE), menyatakan perawatan fasilitas produksi juga berhubungan erat dengan keberlanjutan produksi blok migas di masa depan.
Menurutnya, upaya penemuan cadangan yang saat ini masif dilakukan akan sangat dipengaruhi keberhasilannya dengan ketersediaan fasilitas produksi yang mumpuni.
"Kita harus mempertahankan produksi, salah satu caranya ialah maintaining facility, jadi jika ada temuan eksplorasi baru, bisa digunakan di masa depan," kata Awang.
Dia menjelaskan untuk urusan manajemen fasilitas, Pertamina dan seluruh anak usaha di sektor hulu sudah menerapkan sistem terintegrasi sehingga bisa mendeteksi infrastruktur mana yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan lapangan atau yang akan didecommissioning.
Baca Juga: Menteri ESDM Arifin Tasrif Ajak Jaga Tren Positif Investasi Hulu Migas
"Kita berkomitmen 1 juta barel per hari saat ini 68% minyak, kita implementasi Asset Integrity Management System (AIMS), kita punya sistem evaluasi aset sesuai future plan, development atau commissioning," jelas Awang.
Ronald Gunawan, COO dan Direktur Utama Medco E&P, menyatakan KKKS pada dasarnya akan fokus ke kegiatan operasi produksi sehingga sangat diperlukan suatu sistem yang mengakomidir manajemen dalam perawatan fasilitas, misalnya seperti Abondanment Site Restoration (ASR).
"Biaya ASR menjadi penting dan perlu diupdate secara regular. Karena pada dasarnya setiap tahun kita (perusahaan) sibuk mengurus produksi," ujar Ronald.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kuota KPR Subsidi Bertambah, BTN Targetkan Kredit Tumbuh 9 Persen
-
Pemerintah Fasilitasi UMKM Perumahan untuk Akses Pembiayaan
-
DANA Kaget Sesi Malam, Masih Ada Rp 99 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Kolaborasi BRI dan Kemenimipas: BLK Nusakambangan Jadi Harapan Baru WBP
-
Kerja Cepat, Besok Menteri Purbaya Salurkan Rp 200 Triliun ke 6 Bank Termasuk BSI
-
4 Link DANA Kaget Malam Ini Dapatkan Saldo 279 Ribu Secara Cuma-cuma
-
Pendiri Es Krim Ben & Jerry's Kecam Unilever: Ini Bukan Lagi Merek yang Kami Bangun
-
Menkeu Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen Bukan Hal yang Sulit
-
Gercep Klik 7 Link DANA Kaget Hari Ini, Kesempatan Raih Saldo Ratusan Ribu
-
Purbaya Effect, IHSG Kembali Menghijau Hari Ini