Suara.com - PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) atau Grand Batang City mendapatkan kucuran dana dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) sebesar Rp 786 miliar. Perjanjian Kredit ini di tandatangani kedua belah pihak pada tanggal 21 November 2023 di Menara Danareksa.
Adapun, dengan kucuran dana tersebut Granda Batang City bakal terus mengembangkan Kawasan dan telah memasuki Fase kedua tahap -1 seluas 400 Ha dan mempersiapkan pengoperasian Kawasan pada semester 1 Tahun 2024 yang rencananya akan diresmikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia.
"Kami menyambut baik kerjasama dengan Danamon yang merupakan bagian dari MUFG grup jasa Keuangan global terkemuka sekaligus bank terbesar di Jepang dalam bentuk Pemberian Dana Pinjaman sebesar Rp. 786 Milyar, dan merupakan kepercayaan dari ins\tusi keuangan kepada KITB," ujar Direktur Keuangan PT Kawasan Industri Terpadu Batang, Evi Afian yang dikutip, Kamis (23/11/2023).
Sebagai informasi, Grand Batang City merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memiliki luas lahan mencapai 4.300 Ha dengan konsep "Smart, Green, and Modern" dengan mengedepankan pengembangan Kawasan yang berkelanjutan sesuai prinsip-prinsip berkelanjutan dan ESG.
Selama kurun waktu dua tahun sejak berdiri 11 Desember 2020, KITB telah menyelesaikan Fase – 1 seluas 450 Ha, dan telah mendatangkan 13 investor baik investor asing (PMA) maupun investor lokal (PMDN).
Total investasi investor yang telah diserap oleh Kawasan Industri Terpadau Batang (KITB) sebesar Rp 6,8 Triliun dan diharapkan dapat menyerap tenaga kerja sejumlah 15.000 pekerja pada tahap pertama. Di samping itu, sebagai Proyek Strategis Nasional Pemerintah telah membantu KITB untuk membangun infrastruktur vital Kawasan melalui dana APBN dan PMN sebesar Rp 3,6 Triliun.
Sementara itu, Direktur Utama PT Kawasan Industri Terpadu Batang Ngurah Wirawan menambahkan, pinjaman ini diharapkan akan menjadi katalisator untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan kawasan industri dalam waktu mendatang.
"Kolaborasi antara Danamon dan KITB ini memiliki harapan besar untuk mencapai tujuan bersama dalam menciptakan pertumbuhan berkelanjutan serta kontribusi posi\f bagi perkembangan kawasan industri di Indonesia," kata Ngurah.
Grand Batang City merupakan Kawasan Industri terbesar di Indonesia dan berada tepat di tengah-tengah jalur tol Trans Jawa yang menghubungkan seluruh sentra industri dan jalur logistik di Pulau Jawa.
Baca Juga: Perusahaan China Bakal Ramai-ramai Investasi di Kawasan Industri Terpadu Batang
KITB dibangun untuk menjawab kegelisahan Bapak Jokowi, Presiden Republik Indonesia, untuk memiliki Kawasan industri yang kompetitif di Asia, dan dapat menarik penanaman modal asing ke Indonesia sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi dan terciptanya lapangan kerja.
Grand Batang City dihubungkan oleh dua jalur utama yaitu Jalur Jalan Nasional Pantura dan Tol Trans Jawa yang membelah Kawasan Grand Batang City.
Selain itu, untuk semakin menarik minat investor, Grand Batang City segera membangun Pelabuhan dan Stasiun Kereta Api yang dapat melayani moda transportasi manusia dan barang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi
-
Tips dan Cara Memulai Investasi Reksa Dana dari Nol, Aman untuk Pemula!
-
Danantara Janji Kembalikan Layanan Premium Garuda Indonesia
-
Strategi Bibit Jaga Investor Pasar Modal Terhindar dari Investasi Bodong
-
ESDM Ungkap Alasan Sumber Listrik RI Mayoritas dari Batu Bara
-
Program Loyalitas Kolaborasi Citilink dan BCA: Reward BCA Kini Bisa Dikonversi Jadi LinkMiles
-
IHSG Berbalik Loyo di Perdagangan Kamis Sore, Simak Saham-saham yang Cuan
-
COO Danantara Tampik Indofarma Bukan PHK Karyawan, Tapi Restrukturisasi
-
COO Danantara Yakin Garuda Indonesia Bisa Kembali Untung di Kuartal III-2026
-
Panik Uang di ATM Mendadak Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini