Suara.com - Debat capres-cawapres secara resmi dilaksanakan pada 12 Desember 2023 lalu, dan beberapa kejadian serta argumen menarik muncul. Salah satu momen yang dianggap berkesan adalah ketika debat antara Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Uniknya, ada beberapa akun publik yang justru menilai, saat ini Anies Baswedan sebagai suksesor dari Joko Widodo, sebab ‘meneruskan’ perjuangannya dalam kontestasi melawan mantan komandan militer tersebut.
Namun, terlepas dari opini tersebut, Prabowo dan Anies kini tidak lagi berada di gerbong yang sama. Dulu, keduanya dikenal dekat, kini jadi saling sikut berebut suara masyarakat.
Keduanya menjadi calon presiden yang diusung oleh koalisi masing-masing, dan menjadi kontestan dalam pemilihan presiden Februari 2024 mendatang. Selain Prabowo dan Anies, ada nama Ganjar Pranowo yang juga menghadiri debat semalam.
Pasang-Surut Hubungan Prabowo dan Anies
Pasang-surut hubungan Prabowo dan Anies sendiri memang sudah bisa terlihat jelas. Tentu Anda masih ingat ketika kontestasi pemilihan kepala daerah DKI Jakarta beberapa tahun silam bukan? Dimana Anies Baswedan berhasil memenangkannya?
Nama Prabowo Subianto hadir dalam barisan pengusung Anies Baswedan melawan gubernur sebelumnya yang kembali mencalonkan diri, Basuki Tjahaja Purnama. Lepas dari semua dinamika yang terjadi, dukungan dari Partai Gerindra sangat kuat, dan berhasil membawanya menjadi kepala daerah DKI Jakarta hingga masa jabatannya selesai.
Hal ini juga sempat dibahas pada debat yang berlangsung. Masalah demokrasi yang tidak berjalan yang diungkapkan Anies Baswedan kemudian ditanggapi Prabowo Subianto dengan argumen tersebut, bahwa jika tidak berjalan maka Anies tidak akan jadi gubernur setelah diusung oleh Partai Gerindra.
Sontak penonton yang hadir riuh menyambut pernyataan ini, dan Anies Baswedan menanggapinya dengan senyuman lebar. Pernyataannya masih ditambahkan dengan jabatan menteri yang pernah diemban oleh Anies selama pemerintahan Presiden Joko Widodo, yang menunjukkan bahwa pemerintahan ini bukan model diktator.
Baca Juga: Beda Tragedi Mega Suryani dan Harun Al Rasyid, Anies Cerita 2 Korban Tewas di Debat Capres
Dulu Serasi, Kini Berkompetisi
Berita Terkait
-
Cheryl Tanzil: Pertanyaan Pak Prabowo ke Anies Soal Polusi Mewakili Suara Jutaan Ibu di Jakarta
-
Bela-belain Hadir Debat Capres Meski Capek, Ketua KPK Malah Ngaku Nyesel!
-
TKN Prabowo-Gibran Sebut Persatuan Jokowi dan Prabowo pada 2019 Adalah Rekonsiliasi Nasional
-
TKN: Tegas dan Demokrasi Jadi Prinsip Dasar Prabowo
-
Beda Tragedi Mega Suryani dan Harun Al Rasyid, Anies Cerita 2 Korban Tewas di Debat Capres
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hati-hati QRIS Bodong, Modus Ini Dipakai Pelaku
-
Bukti Nyata Kekuatan Emas: Investasi Sejak Tahun 1987, dari Ratusan Ribu Jadi Puluhan Juta Rupiah
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025