Suara.com - Regulator pasar modal tengah menyiapkan rancangan peraturan perubahan terkait transaksi jual kosong atau short sell guna meningkatkan likuditas perdagangan bursa.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy menjelaskan, perubahan peraturan short sell terkait dengan model bisnisnya sehingga dapat lebih mudah digunakan pelaku pasar.
“Kurang lebih kita minta lebih friendly lah dengan model bisnis,” terang Irvan kepada media, di Jakarta, Selasa (2/1/2024).
Lebih jauh Irvan menerangkan, salah ketentuan yang akan dilonggarkan terkait ketentuan harga penjualan saham oleh pelaku short sell.
“Misalnya, uptic rule sekarang kan kalau mau demo short sell itu harganya lebih tinggi dari harga last done atau terakhir. Ini yang mau kita hapus. Ini contohnya yang mau kita sampaikan ke OJK,” ungkap dia.
Ia bilang, perubahan ketentuan itu tengah ditunggu pelaku pasar seperti perusahaan sekuritas yang akan mengajukan diri sebagai sebagai Anggota Bursa (AB) short sell.
“Ada beberapa AB yang diskusi dengan kita. Tapikan short sell harus siapkan dulu,” kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
Terkini
-
Rupiah Meloyo, Ini Jurus Jitu BI, OJK, dan Bank Tingkatkan Pasar Keuangan
-
Waskita Karya Jual Saham Anak Usaha di Sektor Energi Senilai Rp179 Miliar
-
Industri Keuangan Syariah Indonesia Masih Tertinggal dari Malaysia
-
Petani Hingga Buruh Lega Menkeu Purbaya Tak Naikkan Cukai Rokok
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harga Per Gram Sentuh Rp 2.198.000
-
Mandiri Peduli Sekolah Tingkatkan Sarana Belajar Layak bagi Siswa di Wilayah Jabodetabek
-
IHSG Menguat Senin Pagi, Tapi Diproyeksikan Anjlok
-
BCA Mobile dan Blu Error Pada Senin Pagi, Ini Aduan Resmi dan Whatsapp CS BCA
-
Asuransi Bukan Sekadar Perlindungan, Tapi Investasi Kesehatan
-
Sepekan Kemarin Asing Bawa Kabur Dananya Rp 2,71 Triliun dari RI, Gara-Gara Ketidakpastian Global