Suara.com - Bank Rakyat Indonesia (BRI) kini memudahkan nasabahnya untuk membuka rekening dana nasabah (RDN) melalui aplikasi BRImo.
Dengan adanya fitur ini, nasabah tidak perlu lagi datang ke kantor cabang BRI Danareksa Sekuritas untuk membuka RDN.
Berikut ini adalah cara daftar RDN di BRImo:
- Buka aplikasi BRImo dan login dengan akun Anda.
- Pilih menu "Fitur Lainnya".
- Pilih menu "Investasi".
- Pilih menu "RDN".
- Pilih menu "Buka Rekening Efek – RDN".
- Baca dan setujui syarat dan ketentuan.
- Upload dokumen identitas diri (KTP atau SIM) dan foto selfie dengan memegang KTP.
Submit permohonan.
Setelah permohonan disetujui, nasabah akan menerima notifikasi e-mail berisi nomor rekening efek dan RDN, user ID, password, dan PIN.
Berikut ini adalah persyaratan dokumen yang diperlukan untuk membuka RDN di BRImo:
- Kartu identitas diri (KTP atau SIM) yang masih berlaku.
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau Surat Pernyataan Tidak Memiliki NPWP.
Proses pembukaan RDN di BRImo ini hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Dengan adanya fitur ini, nasabah dapat lebih mudah dan cepat untuk memulai investasi di pasar modal.
Manfaat RDN
RDN merupakan rekening bank yang digunakan untuk transaksi jual beli saham dan efek lainnya. RDN harus dimiliki oleh setiap orang yang ingin berinvestasi di pasar modal.
Manfaat RDN antara lain:
Baca Juga: Kartu Debit BRI Terblokir karena Salah PIN, Begini Cara Mengatasinya
- Memudahkan transaksi jual beli saham dan efek lainnya.
- Menjaga kerahasiaan identitas nasabah.
- Mencegah penyalahgunaan dana nasabah.
Dengan memiliki RDN, nasabah dapat berinvestasi di pasar modal dengan lebih mudah dan aman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi