Suara.com - PT Pos Indonesia (Persero) menjadi perusahaan logistik yang mengangkut semua barang milik aparatur sipil negara (ASN) hingga Kementerian/Lembaga yang akan pinda ke Ibu kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Direktur Business Development & Portfolio Management Pos Indonesia, Prasabri Pesti, menuturkan, Pos Indonesia memainkan peran yang krusial dalam pemindahan ibu kota ke IKN. Khususnya, dalam pengiriman barang pindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kementerian dan Lembaga prioritas.
Adapun detail ruang lingkup pekerjaan Pos Indonesia dalam pemindahan logistik ke IKN, yakni mengangkut dokumen dan barang kantor milik Kementerian dan Lembaga ke Ibu Kota Negara ada masa pemindahan hingga melaksanakan perencanaan, pembangunan, pengoperasian dan komersialisasi infrastruktur di IKN.
"Sebagaimana penunjukkan kami sebagai penyelenggara layanan pos dinas untuk keperluan pengiriman barang-barang atau logistik pemerintah sesuai dengan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika, kami memastikan seluruh barang serta dokumen dari kantor Kementerian dan Lembaga ke Kawasan IKN sampai tepat waktu dan terjadwal," ujar Prasabri yang dikutip, Senin (3/6/2024).
Lebih lanjut, saat disinggung mengenai keamanan pengiriman barang, Pos Indonesia menanggapi bahwasannya hampir seluruh pengiriman barang, khususnya untuk pengiriman logistik milik Kementerian dan Lembaga ke IKN terjamin keamanannya.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Bisnis Kurir dan Logistik, Tonggo Marbun, bahwasannya Pos Indonesia siap membantu dalam proses pemindahan barang, mulai dari layanan packing hingga jasa bongkar pasang barang tersebut di IKN.
"Untuk menjamin risiko kerusakan dan kehilangan barang, kami memiliki asuransi, jadi Bapak dan Ibu tidak perlu khawatir atas keamanan barang tersebut. Terlebih kami juga memiliki warehouse di Sepaku, Kalimantan Timur, sehingga kami jamin barang tersebut tak hanya aman namun sampai tepat waktu," kata Tonggo
Pos Indonesia kembali menggelar "Government Logistic Gathering". Kegiatan ini rutin dilakukan oleh Pos Indonesia sebagai upaya memperkuat sinergi antar lembaga sekaligus merancang rencana logistik yang terintegrasi.
Terlebih, saat ini Pos Indonesia ditunjuk oleh pemerintah untuk melayani logistik terintegrasi dari hulu ke hilir terkait kebutuhan logistik pada kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga: Proyek IKN Bakal Gunakan Green Cement
"Government Logistics Gathering menjadi ajang bagi Pos Indonesia dan seluruh pihak untuk bersama-sama mengeratkan hubungan sekaligus membuka peluang kerja sama Pos Indonesia dengan berbagai pihak, khususnya Kementerian dan Lembaga. Ditambah lagi saat ini Pos Indonesia juga berperan dalam pemindahan ibu kota ke kawasan IKN sehingga sangat diperlukan koordinasi," ujar Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi.
Dalam pemindahan ibu kota ke IKN, Pos Indonesia bersinergi dengan PT Bina Karya (Persero), yakni Badan Usaha Milik Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN). Terbentuknya kerja sama Pos Indonesia dan Bina Karya dalam rangka mendukung penyiapan, pembangunan, pemindahan, dan penyelenggaraan di wilayah Ibu Kota Nusantara.
"Kita ketahui dalam pembangunan IKN ini melibatkan banyak pihak dan banyak aktivitas. Concern pihak kami ialah bagaimana melancarkan arus perpindahan orang ke IKN yang disertai dengan arus perpindahan barang. Dengan berkolaborasi Pos Indonesia, tentunya memudahkan arus logistik ini," pungkas Sekretaris Otoritas Ibu Kota Nusantara Achmad Jaka Santos Adiwijaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Menkeu Purbaya Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Lulusan SMA Bisa Melamar jadi Petugas Bea Cukai
-
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Permanen? Purbaya: Tapi Jangan Ngibul-ngibul Omzet!
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Aguan Punya Mal Baru Seluas 3,3 Hektare, Begini Penampakkannya
-
Gudang Beku Mulai Beroperasi, BEEF Mau Impor 16.000 Sapi Tahun Depan
-
Proses Evaluasi Longsor di Tambang PT Freeport Selesai Antara Maret atau April
-
Bahlil Dorong Freeport Olah Konsentrat Tembaga Amman
-
Purbaya Pesimis DJP Bisa Intip Rekening Digital Warga Tahun Depan, Akui Belum Canggih
-
Sempat Tolak, Purbaya Akhirnya Mau Bantu Danantara Selesaikan Utang Whoosh
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani