Suara.com - PT Pegadaian mencatatkan perolehan laba bersih sebesar Rp2,9 triliun atau tumbuh sebesar 37,9% di semester I-2024. Hal ini ditopang oleh peningkatan pendapatan usaha perseroan yang mencapai Rp16,08 triliun.
"Semester I ini pegadaian diantara industri maupun perusahaan BUMN lainnya sepertinya menyala dengan pertumbuhan bagus," tutur Direktur Utama Pegadaian, Damar Latri Setiawan dalam Konferensi Pers di The Gade Tower Jakarta Pusat, Selasa, (30/7/2024).
Penyaluran pinjaman atau Outstanding Loan (OSL) di Pegadaian tumbuh 22,5% dari Rp62,9 triliun pada Juni 2023 menjadi Rp77 triliun. Sementara Non Performing Loan (NPL) berhasil ditekan di angka 1,01% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 1,55%.
"Penghapusan (pinjaman bemasalah) yang kami lakukan sangat kecil juga. Sehingga hal ini mencerminkan bahwa dalam penyerahan kredit, kami juga menjaga kualitas aset dengan baik," imbuh Damar.
Kemudian aset perusahaan juga menanjak 13,3% dari sebelumnya Rp82,6 triliun pada Desember 2023 menjadi Rp93,6 triliun pada semester I-2024. Nasabah Pegadaian juga tercatat mengalami peningkatansebesar 9,1% menjadi 24,9 juta dari tahun 2023 yang berjumlah 22,8 juta nasabah.
Damar menyebut, kinerja tersebut ditopang oleh bisnis gadai, non-gadai, inovasi digital, serta efisiensi proses bisnis. Salah satu inovasi digital Pegadaian adalah aplikasi Pegadaian Digital Service (PDS).
"Dengan Pegadaian Digital Service ini, tingkat transaksinya jadi luar biasa, masyarakat pun semakin gampang (transaksi), digitalisasi ini memudahkan kami juga sehingga efisiensi di bagian operasional," ucap Damar.
Damar optimistis kinerja positif ini akan terus berlanjut hingga akhir tahun. Pegadaian pun menargetkan setidaknya bisa mengantongi omset sebesar Rp 230 triliun di akhir 2024.
"Omset baru satu semester ini kami sudah Rp118 triliun dan harapannya dikalikandua, InsyaAllah Rp230 triliun bisa kita capai untuk omzet selama setahun, karena biasanya kalau lihat semester dua itu lebih bagus," tutup Damar.
Baca Juga: Festival Mini Titik Kumpul 2024, Penggerak Ekonomi Kreatif di Flores Timur Bukukan Cuan Menarik
Berita Terkait
-
Naik 6,2%, Maybank Raih Cuan Rp 548 Miliar di Kuartal II-2024
-
123 Go! Laba Pegadaian Terus Melaju Hingga 37,9% di Semester I Tahun 2024
-
Srikandi Pegadaian Resmi di Kukuhkan Tepat di Hari Kebaya Nasional
-
BRI Bukukan Laba Bersih Rp29,90 Triliun di Triwulan II 2024
-
Pemenang Badai Emas Pegadaian Periode I 2024 Resmi Diundi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
ASEAN dan China Upgrade FTA Versi 3.0, Hapus Hambatan Non-Tarif dan Buka Akses UMKM
-
Potensi EBT Melimpah, Pemerintah Sinkronisasi Aturan Soal Transisi Energi
-
Mau Lepas Ketagihan Impor LPG, Bahlil Mulai Proyek Hilirisasi Batu Bara Jadi DME pada 2026
-
Rupiah Dibuka Stagnan Pada Awal Pekan Ini
-
Ancaman Tarif AS Kian Nyata! BI Waspada, Aliran Modal Asing dari Emerging Market Terus Berfluktuasi
-
OJK Umumkan 5 Bank Telah Gulung Tikar
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
SPBU Pertamina Diminta Perbanyak Improvisasi Layanan, dari Toilet hingga Fasilitas Instagramable
-
Emas Antam Terjungkal, Harganya Rp 2.327.000 per Gram Hari Ini
-
IHSG Gaspol ke Level 8.300 di Awal Sesi Perdagangan Senin, Tapi Awas Tekanan Jual Mengintai