"Hingga 2024 atau 16 tahun program beasiswa PKTPP, Pupuk Kaltim telah memfasilitasi 473 anak di Kota Bontang dan Kalimantan Timur, dengan total anggaran yang dialokasikan sebesar Rp38,9 Miliar. Hal ini wujud komitmen Pupuk Kaltim dalam mendorong terciptanya sumberdaya manusia berkualitas dan berdaya saing," papar Purwanto.
Dirinya memastikan beasiswa PKTPP akan terus dikembangkan dan diperluas, sehingga generasi penerus yang cerdas, terliterasi, kreatif dan informatif semakin tercipta di Kota Bontang. Hal ini pun melihat manfaat dari sasaran program, dimana pendidikan merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan bangsa.
Terlebih era globalisasi dan teknologi informasi yang semakin maju, harus dibarengi kualitas sumber daya manusia mumpuni, sebagai kunci keberhasilan pembangunan dengan melahirkan generasi unggul dan berdaya saing.
"Kepada anak-anak kami yang tahun ini menjadi penerima beasiswa PKTPP kami ucapkan selamat. Jalani pendidikan dengan sebaik-baiknya, karena ini adalah awal dari perjalanan menggapai cita-cita dan harapan untuk masa depan. Teruslah berprestasi untuk menjadi generasi yang cerdas terliterasi," pesan Purwanto.
Mewakili Pemkot Bontang, Asisten II Bidang Administrasi Pembangunan Lukman, menyampaikan apresiasi atas kesinambungan program beasiswa PKTPP dalam mendukung pendidikan bagi anak di Kota Bontang.
Kata dia, program ini sejalan dengan upaya Pemkot Bontang dalam menyongsong Indonesia Emas tahun 2045, dengan mempersiapkan sumberdaya manusia yang andal untuk menjadi generasi produktif dalam mengisi pembangunan.
Sebab peningkatan sumberdaya manusia menjadi prioritas utama Pemeritah yang harus dicapai untuk mendorong daya saing generasi, sehingga kedepan mampu menghadapi berbagai tantangan yang semakin kompleks.
"Beasiswa PKTPP ini menjadi salah satu jalan dalam mewujudkan itu, agar generasi Kota Bontang mampu menghadapi berbagai tantangan dalam menyongsong Indonesia Emas melalui pendidikan yang berkualitas," ucap Lukman.
Dirinya pun berharap sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah dengan Pupuk Kaltim dapat semakin ditingkatkan, sebagai kesinambungan langkah untuk secara bersama mendorong penguatan kapasitas generasi yang produktif dan berdaya saing.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Konsisten Dukung Pilar SDGs Melalui Manfaat TJSL
Sehingga makin berdampak terhadap indeks pembangunan manusia, maupun kesejahteraan yang berujung pada kemandirian masyarakat di Kota Bontang.
"Pendidikan adalah investasi jangka panjang dan sangat berperan dalam pembangunan manusia yang berdaya saing. Oleh sebab itu, kami harap program PKTPP ini dapat terus berjalan sebagai wujud kolaborasi Pemerintah bersama Pupuk Kaltim dalam mewujudkan sumberdaya manusia yang unggul di Kota Bontang," pungkas Lukman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?