Suara.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) berencana merombak Stasiun Pasar Senen menjadi stasiun yang modern. Nantinya, KAI menambahkan, fasilitas modern dan kenyamanan lebih bagi penumpang, termasuk peningkatan kualitas kereta ekonomi.
Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengatakan bahwa peningkatan layanan guna memberikan kenyamanan penumpang, apalagi Stasiun Pasar Senen dinilai sebagai barometer utama untuk penumpang ekonomi.
"Stasiun Pasar Senen sudah bertransformasi, ruangan ini kalau teman-teman datang setahun yang lalu, atau dua tahun yang lalu, nggak seperti ini. Ruang VVIP juga sudah kami renovasi, kemudian ruang tunggu itu dulu panas sekali, sekarang kami pasang AC," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Senin (14/10/2024).
Didiek memastikan bahwa transformasi yang dilakukan tidak hanya berfokus pada layanan eksekutif, melainkan juga peningkatan fasilitas bagi penumpang kelas ekonomi agar setara dalam hal kenyamanan dan pengalaman perjalanan.
Stasiun Pasar Senen kini telah dilengkapi dengan ruang VIP yang telah direnovasi, serta ruang tunggu yang sebelumnya panas kini sudah dipasang AC, memberikan kenyamanan lebih bagi para penumpang.
Selain itu, tangga-tangga manual telah digantikan dengan eskalator guna membuat akses ke berbagai area stasiun lebih mudah dan aman bagi para penumpang, hingga sistem tiket cetak mandiri dan teknologi pengenalan wajah.
"Jadi di Stasiun Pasar Senen kami pasang AC. Kemudian tangga-tangga manual sekarang kami pasang dengan eskalator, ini untuk memudahkan pelayanan dan memberikan kenyamanan yang lebih kepada para penumpang," jelas dia.
Bahkan, menurut Didiek, layanan di Stasiun Pasar Senen yang memiliki rata-rata penumpang sebanyak 10 ribu hingga 15 ribu orang per hari dengan tingkat ketepatan waktu 99 persen, kini setara dengan stasiun eksekutif seperti di Stasiun Gambir.
Ia menuturkan bahwa keberhasilan transformasi tersebut dilakukan atas dukungan dari Direktur Jenderal Perkeretaapian dan Menteri Perhubungan, yang turut berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan di Stasiun Pasar Senen.
Baca Juga: Berlaku Mulai 15 Oktober, Naik KAI Progo Kini Tak Lagi Dapat Kursi Tegak
"Kami melakukan suatu transformasi di Stasiun Pasar Senen ini atas dukungan Pak Dirjen (Perkeretaapian) dan Pak Menteri Perhubungan," beber dia.
Didiek juga menyampaikan bahwa kehadiran Presiden, Wakil Presiden, dan Menteri Perhubungan di Stasiun Pasar Senen selama periode angkutan libur panjang, membuktikan pentingnya peran stasiun ini sebagai barometer layanan kereta ekonomi.
Dengan berbagai peningkatan ini, PT KAI berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik, tidak hanya bagi penumpang kelas eksekutif tetapi juga bagi penumpang kelas ekonomi yang menjadi fokus utama di Stasiun Pasar Senen.
"Jadi tidak ada bedanya layanan di stasiun eksekutif maupun kelas ekonomi di Pasar Senen," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Bansos PKH Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Kepastian Jadwal, Besaran Dana dan Cara Cek Status
-
Profil PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), Ini Sosok Pemiliknya
-
BRI Ajak Warga Surabaya Temukan Hunian & Kendaraan Impian di Consumer BRI Expo 2025
-
TikTok Dibekukan Komdigi Usai Tolak Serahkan Data Konten Live Streaming Demo
-
Maganghub Kemnaker: Syarat, Jadwal Pendaftaran, Uang Saku dan Sektor Pekerjaan
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
2 Hari 2 Kilang Minyak Besar Terbakar Hebat, Ini 5 Faktanya
-
IHSG Tutup Pekan di Zona Hijau: Saham Milik Grup Djarum Masuk Top Losers
-
Maganghub Kemnaker Dapat Gaji Rp 3.000.000 per Bulan? Ini Rinciannya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta