Suara.com - Digadang-gadang menjadi mata uang global di masa yang akan datang, pemahaman mengenai Bitcoin tentu diperlukan oleh setiap orang di era modern. Yuk, kenali lebih jauh apa itu bitcoin dalam artikel berikut ini.
Harga koin kripto Bitcoin terus melambung tinggi pasca kemenangan Donald Trump sebagai Presiden AS ke-47. Bahkan baru-baru ini, harganya melewati rekor tertinggi sepanjang sejarah di kisaran US$ 93.000 atau Rp 1.472.190.000 (Rp 1,47 miliar jika dihitung dalam kurs Rp 15.830 per dolar AS). Tentu saja kenaikan harga Bitcoin ini langsung menyita perhatian dunia.
Mengenal Apa Itu Bitcoin
Dilatarbelakangi dengan kejengahan seorang kreator dengan mata uang yang digunakan pada era tersebut, jenis mata uang digital baru kemudian dibuat. Uang digital ini dapat dikirimkan dari satu orang ke orang lain secara langsung, tanpa perantara pemerintah atau lembaga perbankan.
Secara ideal, setiap orang dapat ‘menambang’ Bitcoin dan berkesempatan mendapatkan sejumlah Bitcoin untuk dimiliki. Namun seiring berjalannya waktu hasil yang didapatkan akan semakin sedikit karena penambangan ini melibatkan penggunaan algoritma yang terus berkembang menjadi semakin rumit.
Di sisi lain, jumlah Bitcoin sejak awal diciptakan hingga di masa yang akan datang tidak akan bertambah. Jumlahnya sudah ditetapkan, sehingga yang akan meningkat adalah nilainya karena semakin lama perputaran Bitcoin akan semakin sedikit.
Sistem yang digunakan untuk Bitcoin juga demikian canggih, sehingga setiap ‘keping’ Bitcoin yang didapatkan akan dicatat dengan kode unik dan tidak dapat dilipatgandakan dengan cara apapun. Hal ini membuat Bitcoin menjadi mata uang yang sangat ideal karena tidak dapat dibajak, tidak dapat dimanipulasi, dan tidak dapat dipalsukan untuk kegiatan ekonomi.
Setiap Bitcoin merupakan bagian dari apa yang disebut dengan blockchain, dan memiliki bentuk unik. Sementara blockchain telah dibuat sebelumnya, setiap Bitcoin yang ada akan menempati posisi unik dalam rangkaian tersebut membuatnya tidak dapat dipalsukan.
Jumlah Tetap Bitcoin
Baca Juga: Harga Bitcoin Capai US$90.000, Pengamat Prediksi Masih Bisa Menguat
Pencipta Bitcoin menyatakan hanya akan ada total 21,000,000 ‘keping’ Bitcoin yang akan pernah dibuat dan jumlah ini tidak akan bertambah. Untuk mendapatkannya, Anda hanya dapat menggunakan dua cara, yakni menambang dengan sistem perhitungan yang rumit, atau membelinya dari orang lain.
Salah satu kelebihan utama yang ditonjolkan adalah bahwa Bitcoin dan blockchain yang ada tidak di bawah kontrol siapapun. Entitas ini dikontrol oleh jaringan publik yang memiliki dan menggunakan sistem ini, sehingga dirasa ideal untuk menjadi sistem yang transparan dan terjaga kredibilitasnya.
Itu tadi sedikit penjelasan mengenai apa itu Bitcoin. Tentu penjelasan lebih lanjut akan diperlukan jika Anda ingin mulai menggunakan Bitcoin atau melakukan proses penambangan.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sinyal Kuat Menkeu Baru, Purbaya Janji Tak Akan Ada Pemotongan Anggaran Saat Ini
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global