Suara.com - Hasnur Group bersiap mengejar target-target yang ditetapkan perusahaan di tahun 2025 ini. Pada tahun ini, Hasnur Group fokus pada perbaikan bisnis di keseluruhan sektor seperti logistik, agribisnis-kehutanan, energi, teknologi & jasa, pendidikan, kebutuhan pelanggan, serta investasi.
Presiden Direktur Hasnur Group, Jayanti Sari mengatakan, setelah sukses dengan Employee Engagement di tahun lalu, saat ini waktunya untuk memasuki fase berikutnya, yaitu improvement, dengan menetapkan tahun 2025 sebagai Tahun Perbaikan.
Ia menekankan kepada seluruh karyawan untuk bersedia dan mampu bertumbuh melalui pengembangan diri, dengan memanfaatkan kepemimpinan individual yang bertanggung jawab.
"Pada Tahun Inovasi ini, saya mengajak seluruh rekan sejawat dan karyawan untuk mengeksplorasi segala kemungkinan dalam setiap aspek pekerjaan kita, sekaligus mengevaluasi diri tentang apa yang dapat kita tingkatkan. Semangat perbaikan ini menjadi fondasi utama dalam mencari peluang inovasi, sehingga kita dapat tumbuh dan berkembang menuju visi besar Hasnur Group,” ujar Jayanti seperti dikutip, Rabu (5/2/2025).
Sementara itu, CEO Hasnur Group, Zainal Hadi HAS HB, menegaskan bahwa tahun 2025 merupakan periode penuh dinamika akibat perubahan global dan transisi politik di Indonesia dan dunia. Ia mencatat bahwa di balik ketidakpastian selalu terdapat peluang.
Hasnur Group menetapkan tiga tujuan utama untuk tahun ini yaitu, mendorong pertumbuhan melalui inovasi, menjunjung keunggulan operasional, dan memperkuat nilai-nilai perusahaan.
"Perjalanan kita tidak berhenti di sini. Saatnya melampaui batas dan menciptakan sesuatu yang luar biasa, baik dengan menjelajah pasar baru, memperkuat bisnis yang ada, atau mengembangkan solusi inovatif," beber dia..
Zainal juga menekankan pentingnya keunggulan operasional sebagai tulang punggung perusahaan. Mulai dari, meningkatkan efisiensi, menjaga keselamatan, dan menerapkan prinsip keberlanjutan, menurutnya, akan menghasilkan lompatan besar bagi perusahaan.
Dia mengingatkan bahwa setiap karyawan memiliki peran krusial dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik, produktif, dan harmonis.
Baca Juga: Kaji Bisnis Lebih Objektif, eFishery Gandeng FTI Consulting Jadi Manajemen Sementara
Keduanya menekankan pentingnya seluruh karyawan untuk menginternalisasi 7 Nilai Inti Hasnur Group: kesatuan sikap, dapat dipercaya, disiplin, pantang menyerah, keadilan, kebersamaan, dan bijaksana. Nilai-nilai ini menjadi landasan untuk mencapai perusahaan mandiri dengan reputasi internasional dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, bangsa, dan dunia.
Sebagai langkah pengembangan karyawan, Hasnur Group meluncurkan ESS Mobile & E- Learning, platform yang mempermudah proses pembelajaran. Aplikasi ini terintegrasi dalam sistem Employee Self Service (ESS), yang memungkinkan karyawan untuk mengakses data personal, pengajuan cuti, presensi, dan mekanisme pembelajaran serta manajemen pengetahuan. Dengan sistem yang lengkap ini, diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan dan perbaikan di tahun mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun