Selain rajin mengulik fitur, Vivi juga aktif memanfaatkan voucher toko, menggelar promo dan berpartisipasi pada kampanye-kampanye belanja yang dihadirkan Shopee setiap bulannya. Terbukti, omzet Lunan GO meningkat hingga 30%.
Ke depannya, ia pun menyampaikan keinginannya untuk terus mengembangkan bisnis dan menggali bisnisnya lebih jauh lagi agar dapat bersaing dengan kompetitor.
Kisah sukses Lunan GO menjadi bukti bahwa pemanfaatan teknologi dan ekosistem digital yang tepat adalah strategi penting untuk meningkatkan daya saing serta menarik minat di tengah persaingan ketat dengan produk impor. Tidak hanya sebagai platform, e-commerce juga dapat berperan sebagai mitra strategis bagi UMKM yang ingin berkembang.
Komitmen Shopee dan Pemerintah terhadap Pengembangan UMKM
Shopee terus berkomitmen untuk menjadi mitra utama bagi UMKM Indonesia, tidak hanya sebagai platform berjualan, tetapi juga sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan berbagai program dan fitur inovatif yang dikembangkan, Shopee terus berupaya mendukung jutaan pelaku UMKM lokal dalam memperluas jangkauan, meningkatkan daya saing, serta memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian.
Sebagai wujud nyata dari komitmennya dalam mendukung perkembangan UMKM, Shopee menghadirkan program ‘Anak Muda Bisa Ekspor’ dan ‘Sukses UMKM Baru’. Program yang dijalankan melalui kerja sama dengan SMESCO dan Kementerian UMKM ini bertujuan untuk membantu UMKM dalam memperluas akses ke pasar yang lebih luas.
Wakil Menteri UMKM, Helvi Moraza, mengungkapkan bahwa sebanyak 6,1 juta wirausahawan muda berusia 20-29 tahun telah berperan dalam dunia usaha, menjadi kekuatan yang berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Inisiatif Anak Muda Bisa Ekspor merupakan langkah penting dalam memperkuat ekosistem industri kreatif Indonesia agar lebih berdaya saing di tingkat global, mengingat bahwa sektor fesyen mendominasi nilai ekspor ekonomi kreatif sebesar $6.767,62 juta atau Rp109,6 triliun,” tutur Helvi.
Direktur Utama SMESCO Indonesia, Wientor Rah Mada, menjelaskan bahwa Anak Muda Bisa Ekspor adalah program berkelanjutan yang melibatkan kolaborasi antara Kementerian UMKM sebagai regulator, SMESCO Indonesia sebagai fasilitator, dan Shopee Indonesia sebagai agregator. Program ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak pelaku usaha agar dapat bergabung dalam ekosistem pasar dan menembus delapan negara tujuan ekspor.
"Tapi yang kita bidik pertama adalah Malaysia terlebih dahulu,” jelas Wientor.
Head of Public Affairs Shopee Indonesia, Radynal Nataprawira, mengungkapkan bahwa Shopee sangat antusias dapat berkolaborasi dengan Kementerian UMKM dan SMESCO dalam mendukung ekspansi ekspor produk UMKM.
Melalui Program Ekspor Shopee, sejak 2019 lebih dari 50 juta produk UMKM telah dipasarkan ke berbagai negara di Asia Tenggara, Asia Timur, dan Amerika Latin. Kerja sama ini menjadi tonggak penting lainnya, karena akan semakin banyak produk UMKM Indonesia yang dapat dijangkau oleh pembeli Shopee di pasar internasional.
"Promosi untuk mendukung penjualan produk lokal, terus kami lakukan melalui kanal Shopee Pilih Lokal yang di tahun 2024 lalu jumlah penjualannya meningkat hingga 200%,” jelas Radynal dalam keterangan resminya.
Sedikit gambaran, melalui ‘Anak Muda Bisa Ekspor’, Shopee memberikan pelatihan dan pendampingan bagi 18 UMKM hasil kurasi SMESCO untuk memperluas akses pasar melalui Program Ekspor Shopee. Lebih dari 700 produk diberikan promosi khusus pada laman Shopee Pilih Lokal di Shopee Indonesia dan Ikon Fesyen di Shopee Malaysia agar bisa menjangkau jutaan pembeli.
Sedangkan Program Sukses UMKM Baru merupakan program dukungan untuk pengusaha UMKM yang baru memulai berjualan online di Shopee, yang mulai dijalankan sejak 10 Februari 2025.
Berita Terkait
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
-
BRI Perkuat Desa BRILiaN Lewat Bantuan Infrastruktur dan UMKM
-
10 Parfum Scarlett Terlaris di Shopee yang Wanginya Tahan Lama, Varian Apa Aja?
-
Bukan Sekadar Jualan, Tapi Inovasi: Cara Pintar yang Bikin UMKM Naik Kelas
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
-
Literasi Keuangan dengan Cara Baru Biar Makin Melek Finansial
-
Bahlil: Hilirisasi Harus Berkeadilan, Daerah Wajib Dapat Porsi Ekonomi Besar
-
Menkeu Purbaya Akhirnya Ungkap Biang Kerok Masalah Coretax, Janji Selesai Awal 2026
-
Setahun Berjalan, Hilirisasi Kementerian ESDM Dorong Terciptanya 276 Ribu Lapangan Kerja Baru
-
Bahlil Dorong Hilirisasi Berkeadilan: Daerah Harus Nikmati Manfaat Ekonomi Lebih Besar
-
ESDM Perkuat Program PLTSa, Biogas, dan Biomassa Demi Wujudkan Transisi Energi Hijau untuk Rakyat
-
Lowongan Kerja PT Surveyor Indonesia: Syarat, Jadwal dan Perkiraan Gaji
-
Profil BPR Berkat Artha Melimpah, Resmi di Bawah Kendali Generasi Baru Sinar Mas
-
BI Sebut Asing Bawa Kabur Dananya Rp 940 Miliar pada Pekan Ini