Suara.com - Harga Bitcoin menjadi sorotan setelah mengalami pergerakan harga yang cukup dinamis dalam beberapa pekan terakhir.
Para analis memperingatkan bahwa harga Bitcoin masih berpotensi mengalami koreksi lebih dalam, meskipun beberapa faktor memberikan harapan bagi para investor.
Melansir dari Blockchainmedia.id, Kamis (13/3/2025), berikut analisis harga bitcoin terkini:
1. Harga Bitcoin Pulih
Harga Bitcoin kembali pulih sebagian dan saat ini diperdagangkan di kisaran US$82.000.
Laporan BBC pada 12 Maret 2025, Trump baru saja membatalkan rencana tarif 50 persen pada impor baja dan alumunium dari Canada.
Pemulihan ini sepertinya dipicu oleh keputusan Trump yang semula dijadwalkan berlaku Rabu.
Hal ini memberikan angin segar bagi pasar, mengurangi kekhawatiran dampak tarif tinggi terhadap Kripto.
Dengan pembatalan tarif, investor melihat peluang stabilitas lebih besar, mendorong minat pada aset berisiko seperti Bitcoin.
Meskipun ada pemulihan harga, para analis tetap mengingatkan bahwa volatilitas masih tinggi.
Harga Bitcoin dapat kembali tertekan jika sentimen pasar berubah, terutama dengan kebijakan ekonomi baru atau perkembangan yang memicu ketidakpastian, seperti penetapan kembali tarif.
2. Berpotensi Menuju US$73.000
Markus Thielen, CEO 10X Research dalam postingannya menyebut bahwa analisis harga BTC yang menunjukkan kemungkinan pergerakan menuju US$73.000 dalam waktu dekat.
Menurut Markus, lonjakan harga besar masih memerlukan narasi baru untuk mendorong rally berikutnya.
Dirinya membandingkan kondisi saat ini dengan runtuhnya gelembung spekulatif DeFi dan NFT pasca pasar bullish 2021, yang berdampak negatif pada Ethereum (ETH).
Berita Terkait
-
COIN Siap Perkuat Transparansi dan Tata Kelola Industri Kripto Usai Arsari jadi Investor Strategis
-
Alasan Robinhood Markets Akusisi Bursa Kripto Indonesia: Fakta-faktanya
-
Indodax Ungkap Fokus Utama Perkuat Industri Aset Kripto RI
-
Alasan Investor Crypto Indonesia Optimistis Meski Wall Street Bergejolak
-
Bitcoin Banyak Dipakai Pembayaran Global, Kalahkan Mastercard dan Visa
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
WSBP Catat Kontrak Baru Rp1,3 Triliun hingga November 2025, Perkuat Transformasi Bisnis dan Keuangan
-
Fenomena Flying Stock COIN: Adik Prabowo Masuk, Saham Sudah Terbang 3.990 Persen Pasca IPO
-
Dari Industri Kripto untuk Negeri: Kolaborasi Kemanusiaan Bantu Korban Banjir Sumatera
-
Lama Tak Ada Kabar, Sri Mulyani Ternyata Punya Pekerjaan Baru di Luar Negeri
-
Waspada BBM Langka, ESDM Singgung Tambahan Kuota Shell, Vivo, BP-AKR 2026
-
Daftar Pemegang Saham Superbank (SUPA), Ada Raksasa Singapura dan Grup Konglo
-
COIN Siap Perkuat Transparansi dan Tata Kelola Industri Kripto Usai Arsari jadi Investor Strategis
-
Alasan Arsari Group Pegang Saham COIN
-
Survei: Skincare Ditinggalkan, Konsumen Kini Fokus ke Produk Kesehatan
-
IHSG Rebound Balik ke 8.700, Cek Saham-saham yang Cuan