Suara.com - Aplikasi DANA menjadi salah satu dompet digital yang populer di masyarakat Indonesia lantarannya penggunaannya yang mudah.
DANA memudahkan penggunanya untuk melakukan transaksi, mulai dari pembayaran, transfer uang, hingga belanja online.
Salah satu fitur menarik dari DANA adalah "DANA Kaget" yang memungkinkan pengguna untuk berbagi saldo DANA dengan teman atau keluarga hanya melalui link.
Namun di balik kepraktisan yang ditawarkan, DANA punya ancaman yang selalu mengintai. Semakin populer suatu layanan, semakin besar pula peluang para penipu untuk memanfaatkannya.
Salah satu modus penipuan yang marak terjadi adalah penyebaran link DANA Kaget palsu. Dengan iming-iming saldo DANA gratis, link palsu ini bisa disusupi berbagai modus kejahatan di internet seperti menanam virus atau malware yang bisa mengancam data pribadi pengguna.
Para penipu memanfaatkan ketidaktahuan atau kelengahan pengguna dengan cara menyebarkan link DANA Kaget palsu. Adapun modusnya sebagai berikut sebagai mana dilansir dari laman dana.id.
1. Malware dan Virus
Link palsu yang dikirimkan oleh penipu sering kali disusupi oleh malware atau virus. Begitu pengguna mengklik link tersebut, malware akan otomatis terunduh dan terinstal di perangkat pengguna.
Malware dapat mencuri data pribadi seperti kontak, pesan teks, informasi keuangan, dan bahkan mengambil alih kontrol perangkat. Hal tersebut tentu sangat berbahaya karena data pribadi bisa disalahgunakan untuk berbagai kejahatan.
Baca Juga: Klaim Saldo DANA Gratis Jelang Ramadan, Berpeluang Dapat THR Dadakan
2. OTP (One-Time Password) Fraud
Salah satu modus yang juga sering digunakan adalah meminta kode OTP. Penipu akan menyamar sebagai pihak resmi dari DANA dan menghubungi korban melalui telepon atau pesan singkat.
Pelaku penipuan meminta korban untuk memberikan kode OTP yang dikirimkan ke nomor telepon mereka.
Dengan kode OTP ini, penipu bisa mengakses akun DANA korban dan mencuri saldo yang ada di dalamnya.
3. Phishing
Phishing adalah metode penipuan dengan cara mengelabui korban untuk memberikan informasi pribadi seperti username, password, atau informasi finansial lainnya.
Dalam kasus link DANA Kaget palsu, penipu akan mengirimkan link yang tampak resmi kepada korban. Begitu korban mengklik link tersebut, mereka akan diarahkan ke situs web palsu yang menyerupai situs resmi DANA. Korban yang tidak sadar akan memasukkan informasi pribadi mereka, yang kemudian dicuri oleh penipu.
4. Social Engineering
Modus penipuan ini melibatkan manipulasi psikologis untuk memperoleh informasi atau akses yang diinginkan. Penipu bisa berpura-pura menjadi teman, anggota keluarga, atau bahkan petugas dari DANA.
Mereka akan menciptakan situasi darurat atau urgensi untuk membuat korban panik dan memberikan informasi yang diminta tanpa berpikir panjang.
Bagaimana menghindarinya?
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar terhindar dari link DANA Kaget palsu
1. Verifikasi Link
Pastikan link yang diterima benar-benar berasal dari DANA. Periksa URL dengan teliti, dan jika ragu, lebih baik jangan mengklik link tersebut. Hanya percayai link yang ditemukan di halaman resmi website dan media sosial DANA.
2. Jangan Berikan Informasi Pribadi
Jangan pernah memberikan informasi pribadi seperti username, password, atau kode OTP kepada siapapun, termasuk yang mengaku dari pihak DANA.
Pihak resmi DANA tidak akan pernah meminta informasi tersebut melalui telepon atau pesan singkat.
3. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah
Aktifkan fitur verifikasi dua langkah di akun DANA. Dengan fitur ini, setiap kali ada upaya login dari perangkat baru, pengguna akan diminta memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan ke nomor telepon atau email yang terdaftar.
4. Edukasi Diri
Selalu update pengetahuan tentang modus-modus penipuan terbaru. Semakin tahu, semakin kecil kemungkinan menjadi korban penipuan.
Membaca berita, ikuti akun media sosial resmi DANA, dan jangan ragu untuk bertanya jika ada hal yang mencurigakan.
Modus penipuan dengan menggunakan link DANA Kaget palsu semakin marak terjadi. Para penipu memanfaatkan ketidaktahuan dan kelengahan pengguna untuk mencuri informasi pribadi dan finansial.
Oleh karena itu, penting untuk selalu waspada dan berhati-hati. Jangan mudah tergiur dengan iming-iming saldo DANA gratis, dan pastikan selalu memverifikasi link yang diterima.
Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, pengguna bisa melindungi diri dari ancaman penipuan ini dan menggunakan layanan DANA dengan aman.
Berita Terkait
-
Penempatan Dana Pemerintah, BRI Fokus Salurkan Kredit untuk UMKM
-
Asal Muasal Uang Khalid Basalamah yang Disita Resmi Terkuak, Ini Kata KPK
-
DBON Kaltim Tercoreng! Kadispora dan Mantan Ketua Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah Ratusan Miliar
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Siapa Syarif Hamzah Asyathry? Petinggi Ormas Keagamaan yang Diduga Tahu Aliran Duit Korupsi Haji
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Melambung Tinggi, Harga Emas Dunia Bakal Dijual Rp2,18 Juta per Gram
-
Dari Sampah ke Berkah: BRI Peduli Sulap TPS3R Jadi Sumber Inovasi dan Ekonomi Sirkular
-
Tren Belanja Gen Z Lebih Doyan Beli Produk Kecantikan, Milenial Lebih Pilih Bayar Tagihan
-
Pentingnya Surat Keterangan Kerja Agar Pengajuan KPR Disetujui
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Produksi Padi Indonesia Kalah dari Vietnam, Imbas Ketergantungan Pupuk Kimia?
-
Coca Cola PHK 600 Karyawan, Ini Alasannya yang Mengejutkan
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Harga Emas Antam Hari Ini Belum Berubah, Masih Dijual Segini Per Gramnya
-
Pecahkan Rekor Dunia, Rumah Miliader Ini Punya Ruangan Salju Dibangun Rp33 Triliun