Suara.com - Perum Bulog menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh Koperasi Merah Putih yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam rangka memperkuat ketahanan pangan nasional dan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. Dukungan ini merupakan bagian dari sinergi strategis antara BUMN dan koperasi sebagai ujung tombak perekonomian rakyat.
Koperasi Merah Putih, yang beranggotakan para pelaku usaha kecil dan menengah serta petani lokal, memiliki visi untuk membangun ekosistem distribusi pangan yang adil, merata, dan berkelanjutan. Perum Bulog melihat kolaborasi ini sebagai langkah nyata dalam mendorong kemandirian pangan dan stabilitas harga komoditas pangan pokok yang dikuasai Bulog di seluruh wilayah Indonesia.
Arwakhudin Widiarso selaku Sekretaris Perusahaan Perum Bulog mengatakan bahwa Bulog tidak hanya berperan sebagai penyedia dan pengelola cadangan pangan, tetapi juga sebagai mitra strategis bagi koperasi dan pelaku usaha rakyat.
“Kami siap menyediakan dukungan logistik, distribusi, hingga akses terhadap pasokan beras dan bahan pangan strategis lainnya untuk menunjang program-program Koperasi Merah Putih, selain itu program ini juga merupakan upaya semakin mendekatkan pemerintah dengan rakyat.” tambah Widiarso.
Dalam Kerja sama ini, Bulog juga dapat memberikan dukungan langsung berupa pelatihan, pendampingan usaha, dan integrasi sistem digital yang memungkinkan efisiensi rantai pasok serta keterjangkauan harga di tingkat konsumen yang merata dan menyeluruh di seluruh lapisan masyarakat.
"Dengan adanya sinergi antara Perum Bulog dan Koperasi Merah Putih, diharapkan peran koperasi dalam sistem ekonomi nasional semakin kuat dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat luas, khususnya dalam menjamin ketersediaan pangan yang berkualitas dan terjangkau,” pungkasnya. ***
Berita Terkait
-
Perum Bulog Terima Kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia
-
Permohonan Kerja Sama Malaysia: Pasokan Beras dan Teknologi Pertanian dari Indonesia
-
BUMN Ini Sukses Uji Coba Padi Biosalin 2
-
Zulhas: Distribusi Pupuk hingga LPG Bisa Lewat Koperasi Desa Merah Putih
-
Ada Wacana Pemerintah Mau Alihkan Dana Desa untuk Bentuk KopDes Merah Putih
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
OJK Ungkap 7 Perusahaan Asuransi Terancam Bangkrut, Potensi Rugi Hingga Rp19 Triliun!
-
Vietnam-AS Makin Mesra, Vietjet Pesan 200 Pesawat Boeing Senilai US$32 miliar
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Anak Usaha Astra Beli Tambang Emas di Sulut
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Alasan Pindahkan Tiang Listrik PLN dari Tanah Pribadi Harus Bayar
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
APBN 2026 Disahkan, Jadi 'Senjata' Pertama Pemerintahan Prabowo
-
Hotel Tertinggi di Dunia Bakal Dibuka November 2025, Harga Sewanya Rp 4,64 Juta per Malam