Suara.com - Menyusul hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2024, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mengumumkan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp1,05 triliun pada 19 Juni 2025 mendatang.
Pemegang saham yang berhak memperoleh dividen adalah yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan (DPS) atau recording date pada 28 Mei 2025.
Corporate Secretary BSI Wisnu Sunandar mengungkap Perseroan telah menyampaikan hal tersebut pada Laporan Keterbukaan Informasi Perusahaan melalui system IDX tanggal 20 Mei 2025. Pada laporan tersebut, Perseroan mencantumkan laporan lengkap hasil RUPST Tahun buku 2024.
RUPST menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp1,05 triliun atau 15% dari total laba bersih Perseroan yang dibagikan kepada pemegang saham. Dari total dividen tersebut, maka besaran dividen per lembar saham dari bank dengan kode saham BRIS sekitar Rp22,78 per lembar saham.
"Jumlah dividen tersebut naik sebesar 22,86% dibandingkan dividen tahun buku 2023 senilai Rp18,54 per lembar saham, mengindikasikan kinerja yang cukup solid pada tahun buku 2024," kata Wisnu dalam keterangannya, Kamis (22/5/2025).
Sepanjang tahun 2024 BSI membukukan laba bersih sebesar Rp7,01 triliun dan total aset Rp409 triliun dengan kualitas terjaga. Selain untuk dividen, penggunaan 20% laba bersih akan disisihkan sebagai cadangan wajib perseroan. Adapun 65% sisanya dialokasikan sebagai laba ditahan. Keputusan ini telah disetujui oleh para pemegang saham dalam agenda RUPS Tahunan.
Wisnu juga mengungkap bagi pemegang saham yang sahamnya tercatat dalam penitipan kolektif di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pembayaran akan dilakukan melalui Rekening Dana Nasabah (RDN) di perusahaan efek atau bank kustodian terkait.
Selain penetapan pembagian dividen, berdasarkan ringkasan risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Bank Syariah Indonesia Tbk, RUPST juga menetapkan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi baru sehingga susunan pengurus BSI menjadi sebagai berikut:
Susunan Dewan Komisaris:
1. Komisaris Utama: Muhadjir Effendy*
2. Komisaris Independen: Felicitas Tallulembang
3. Komisaris : Meidy Ferdiansyah*
4. Komisaris : Mochamad Agus Rofiudin*
5. Komisaris : Kamaruddin Amin*
6. Komisaris Independen: Nizar Ahmad Saputra*
7. Komisaris Independen: Muhammad Syafii Antonio*
8. Komisaris Independen: Addin Jauharudin*
Susunan Direksi:
1. Direktur Utama: Anggoro Eko Cahyo*
2. Wakil Direktur Utama: Bob Tyasika Ananta
3. Direktur Retail Banking: Kemas Erwan Husainy*
4. Direktur Information Technology: Muharto*
5. Direktur Finance & Strategy: Ade Cahyo Nugroho
6. Direktur Sales & Distribution: Anton Sukarna
7. Direktur Compliance & Human Capital: Arief Adhi Sanjaya*
8. Direktur Risk Management: Grandhis Helmi Harumansyah
9. Direktur Wholesale Transaction Banking: Zaidan Novari
10. Direktur Treasury & International Banking: Firman Nugraha*
(*Berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan OJK atas fit and proper tes).
Baca Juga: Saham-saham Ini Jadi Pendorong IHSG Menghijau di Perdagangan Kamis Pagi
Susunan Dewan Pengawas Syariah
1. Ketua: Prof. Dr. K.H. Hasanudin, M.Ag
2. Anggota: Dr. K.H. Mohamad Hidayat, SE, M.H, M.Ag
3. Anggota: Dr. H. Oni Sahroni MA
4. Anggota: Prof. Dr. Jaih Mubarok, SE., MH,. M.Ag
5. Anggota: Dr. K.H. Abdul Ghofur Maimoen, MA
Pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi baru tersebut terhitung mulai tanggal penutupan RUPS Tahunan Tahun Buku 2024 dan akan berakhir pada penutupan RUPS Tahunan yang ketiga sejak pengangkatannya, yang diselenggarakan pada tahun 2028, namun dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu sesuai Anggaran Dasar Perseroan. Penetapan pengangkatan tersebut di atas berlaku efektif sejak mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).
Lebih lanjut Wisnu Sunandar mengatakan “Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan publik dan terutama pemegang saham terhadap BSI. Untuk itu, perseroan memberikan dividen kepada seluruh pemegang saham yang telah ditetapkan dalam RUPS Tahunan Tahun Buku 2024 BSI pada 16 Mei lalu dan memohon dukungan agar BSI bisa tumbuh lebih baik lagi pada masa mendatang.’’ Dia juga mengatakan syarat dan ketentuan terkait pembagian dividen telah diinformasikan melalui informasi resmi perusahaan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Rupiah Lanjutkan Tren Penguatan, Bikin Dolar Amerika Tertekan
-
KB Bank Perkokoh Kualitas Aset melalui Kerja Sama Sukuk dengan TBS Energi Utama
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
Bankir Ini Nilai Penggunaan AI Jadi Masa Depan Industri Keuangan
-
Operasional KRL Sampai Jam Berapa di Malam Tahun Baru? Simak Jadwalnya
-
Aguan dan Salim Mau Ciptakan Kawasan Bisnis Tepi Laut
-
Meski Banyak Tekanan Pasar Properti Tetap Tumbuh, Didukung Kebijakan Pemerintah
-
OJK: Minat Investor Asing ke Sektor Perbankan Masih Tinggi, Ini Faktornya
-
APINDO Ingatkan Pemerintah Tak Ulangi Kekacauan Penetapan UMP Tahun Lalu: Harus Pakai Formula!
-
Harga Emas Kompak Naik! Cek Rincian Terbaru Logam Mulia di Pegadaian Hari Ini