Suara.com - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), raksasa di industri bahan bangunan, terus menggebrak dengan transformasi teknologi mutakhir.
Demi menjamin pasokan bahan bangunan tak terputus di seluruh pelosok negeri, SIG kini mengoptimalkan digitalisasi dan kecerdasan buatan (AI) dalam pengelolaan rantai pasoknya (supply chain management).
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, penerapan teknologi digital dan AI ini sejalan dengan komitmen SIG sebagai industri strategis. Tujuannya? Memastikan kebutuhan bahan bangunan untuk proyek-proyek pemerintah, swasta, hingga masyarakat luas dapat terpenuhi secara lebih terukur dan efektif.
”Pertumbuhan ekonomi membutuhkan dukungan infrastruktur. Di sinilah SIG memainkan peran kunci untuk memastikan keamanan pasokan. Melalui optimalisasi digitalisasi dan AI, SIG memperkuat sistem distribusi agar lebih efektif, mencapai operational excellence, dan memberikan nilai tambah yaitu ketersediaan produk yang stabil di pasar,” kata Vita Mahreyni, Kamis (18/7/2025).
Digitalisasi yang diterapkan SIG dalam pengelolaan fasilitas distribusi dan pengiriman barang terbukti memberikan dampak signifikan. Teknologi ini membantu efisiensi dan efektivitas mulai dari pemantauan persediaan barang secara real-time hingga penyajian laporan biaya rantai pasok yang aktual dan akurat. Data-data ini menjadi fondasi bagi pengambilan keputusan yang cepat dan tepat oleh manajemen.
Vita Mahreyni menjelaskan, digitalisasi dan penggunaan teknologi AI telah berhasil meningkatkan kinerja pengelolaan rantai pasok secara dramatis. Tak hanya berhasil menurunkan risiko kehabisan persediaan barang (stock out) di fasilitas distribusi, optimasi ini juga berdampak positif pada peningkatan pemenuhan pesanan sebesar 1,16%, atau setara dengan 118.000 ton semen untuk periode November 2024 hingga Februari 2025. Yang paling mencengangkan, waktu konsolidasi data juga menjadi jauh lebih cepat, dari hitungan hari menjadi hanya 2 jam saja!
Penerapan teknologi AI melengkapi inovasi SIG dalam pengelolaan rantai pasok. AI tidak hanya memberikan rekomendasi prioritas pengiriman barang berdasarkan status persediaan di gudang pelanggan, tetapi juga mampu memberikan proyeksi akurat berdasarkan data riwayat transaksi pelanggan. Ini memungkinkan SIG untuk mengantisipasi kebutuhan pasar dan mendistribusikan produk secara lebih proaktif.
Dengan fasilitas operasi yang luas dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia, SIG menempatkan diri sebagai pionir dalam adaptasi teknologi. “Sebagai perusahaan bahan bangunan terdepan di Indonesia, SIG memiliki fasilitas operasi yang luas dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Dengan terus beradaptasi pada kemajuan teknologi, SIG lebih dari siap untuk mendukung pembangunan hingga daerah pelosok dengan pasokan produk bahan bangunan yang lancar, serta kualitas dan mutu yang terjaga,” ujar Vita Mahreyni.
Baca Juga: Era Dominasi Google Terancam? Pencipta ChatGPT Siapkan Mesin Pencari AI Pesaing Berat
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
ASN Bisa Naik Pangkat Tiap Bulan Mulai 2025, Ini Syaratnya
-
LPS Siap Jamin Polis Asuransi Mulai 2027
-
Perintah Habis Magrib Prabowo: Dasco Dilarang Absen, UMP 2026 Jadi Pertaruhan
-
PTAR Pengelola Tambang Emas Martabe di Tapsel, Hentikan Operasi Sementara!
-
Listrik di Sumbar Pulih 100 Persen Pascabencana: PLN Pasang 619 Tiang dan Sambungkan 30 Km Kabel!
-
23 Perizinan Tambang di Aceh-Sumbar, ESDM: Diterbitkan Pemerintah Daerah!
-
Bencana Sumatera Jadi Pertimbangan ESDM Terapkan Mandatori B50 di 2026
-
Wujudkan Kepedulian Sosial, BRI Salurkan Bantuan bagi Warga Bandung dalam Program BRI Menanam
-
Pelindo Gelar Live ISPS Code di Celukan Bawang untuk Antisipasi Narkoba hingga Cyber Attack
-
Mentan Amran Lepas 207 Truk Logistik ke Sumatra, Angkut Migor, Susu Hingga Beras