Dalam pertemuannya dengan Dasco, Irham juga menekankan kontribusi masif para sopir terhadap perekonomian nasional yang mencapai Rp 1.000 triliun per tahun terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
"Jangan lantas membuat kebijakan tanpa melibatkan mereka. Itu yang kami sampaikan ke Pak Dasco," jelasnya.
Terkait fenomena bendera 'One Piece' yang identik dengan gerakan para sopir, Irham meluruskan bahwa itu adalah murni gerakan sosial sebagai bentuk ekspresi kekecewaan. Ia meminta agar gerakan ini tidak dicurigai atau ditarik ke ranah politik.
"Sekali lagi saya minta ke semua pihak, gerakan One Piece sopir truk ini murni gerakan sosial untuk memperjuangkan hak mereka, jangan dicurigai sebagai gerakan politik. Kalau pun ada gerakan politik tertentu yang menumpang, kami pastikan bahwa yang seperti itu adalah penumpang gelap perjuangan kami. Tugas pemerintah untuk menertibkan yang seperti itu, jangan dilempar menjadi tugas kami," jelas Irham.
Simbol tersebut, menurutnya, adalah luapan kekecewaan karena ruang dialog yang mereka coba bangun tidak kunjung mendapat respons.
"Kami juga menjelaskan ke Pak Dasco bahwa bendera One Piece itu bentuk ekspresi kekecewaan sopir ke pemerintah. Kami mencoba kooperatif dan membuka diri untuk ruang dialog sosial dengan Menko IPK dan Menhub, tapi sampai sekarang tidak ditemui. One Piece hanya bentuk kekecewaan dan perlawanan kaum sopir yang tidak didengar. Jangan dicampur-adukkan dengan nasionalisme kebangsaan," terangnya.
Berita Terkait
-
Herman Khaeron: Pengibaran Bendera Anime Tak Relevan di Bulan Agustus
-
Wamendag Sanggah Bendera 'One Piece' Ganggu Omzet Pedagang
-
Aparat Copot Bendera One Piece di Jaksel, Picu Debat Panas Soal Aturan dan Kebebasan Berekspresi
-
Komnas HAM Buka Suara Soal Bendera One Piece: Bagian Kebebasan Berekspresi, Negara Harus Menjamin
-
Bukan One Piece, Ini 5 Bendera yang Dilarang Berkibar di Indonesia
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kemenkeu Klaim Penerimaan Pajak Membaik di November 2025, Negara Kantongi Rp 1.634 Triliun
-
BRI Peduli Siapkan Posko Tanggap Darurat di Sejumlah Titik Bencana Sumatra
-
Kapitalisasi Kripto Global Capai 3 Triliun Dolar AS, Bitcoin Uji Level Kunci
-
Kenaikan Harga Perak Mingguan Lampaui Emas, Jadi Primadona Baru di Akhir 2025
-
Target Mandatori Semester II-2025, ESDM Mulai Uji Coba B50 ke Alat-alat Berat
-
Ritel dan UMKM Soroti Larangan Kawasan Tanpa Rokok, Potensi Rugi Puluhan Triliun
-
Jurus Bahlil Amankan Stok BBM di Wilayah Rawan Bencana Selama Nataru
-
Modal Dedaunan, UMKM Ini Tembus Pasar Eropa dan Rusia dengan Teknik Ecoprint
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap