Masyarakat juga perlu tahu, uang rupiah yang sah saat ini adalah Uang Rupiah Kertas Tahun Emisi 2022.
Desainnya sudah resmi diperkenalkan oleh Bank Indonesia dan dicetak oleh Perum Peruri. Tidak ada pecahan baru di atas Rp100 ribu, apalagi Rp250 ribu.
Dengan demikian, klaim tentang uang peringatan HUT RI ke-80 jelas keliru.
5. Cara Mengecek Kebenaran Uang Rupiah
Bank Indonesia sudah mengimbau masyarakat agar mengecek informasi resmi soal rupiah melalui website BI.
BI juga menyediakan panduan ciri-ciri keaslian uang rupiah (dikenal dengan istilah 3D: Dilihat, Diraba, Diterawang).
Jadi, jika menemukan informasi mencurigakan, jangan langsung percaya dan sebarkan.
Kesimpulan
Klaim uang pecahan Rp250 ribu edisi khusus HUT RI ke-80 adalah HOAKS. Pecahan tersebut tidak pernah dicetak Peruri.
Baca Juga: Viral Potret Kontras Gaya Hidup Pejabat dan Rakyat Jelata yang Bikin Miris
Bahkan Tertulis Bank Republik Nusantara bukan Bank Indonesia. Saat ini pecahan terbesar yang sah masih Rp100 ribu, tahun emisi 2022.
Masyarakat diminta lebih waspada terhadap informasi menyesatkan. Ingat, kebenaran soal uang rupiah hanya bisa dipastikan melalui sumber resmi: Bank Indonesia dan Perum Peruri.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Klaim Indonesia Turunkan Pasukan Khusus ke Kamboja
-
CEK FAKTA: Heboh Sri Mulyani Dituduh Sebut Guru Beban Negara, Ini Isi Pidato Asli yang Dipelintir
-
Ulasan Buku Make It Happen, Now! Panduan Perencanaan Finansial Keluarga
-
CEK FAKTA: Benarkah Speed Nozzle SPBU Pengaruhi Akurasi Takaran BBM?
-
CEK FAKTA: Benarkah Harus Daftar Rekening Aktif agar Tak Diblokir PPATK?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi