- Di tengah pasar yang semakin kompetitif, persaingan sengit bukan lagi satu-satunya jalan menuju kesuksesan.
- Menurut Yulia, pertumbuhan luar biasa (ekponensial) terjadi saat sebuah bisnis mampu terhubung dengan mitra yang memiliki kesamaan nilai, kekuatan, dan visi.
- Di era konsumen yang semakin cerdas, kekuatan satu merek saja tidak lagi cukup untuk bertahan
Suara.com - Sebuah paradigma baru tengah bergeser di dunia ritel Indonesia. Di tengah pasar yang semakin kompetitif, persaingan sengit bukan lagi satu-satunya jalan menuju kesuksesan. Sebaliknya, kolaborasi strategis kini menjadi kata kunci yang ditekankan oleh para ahli.
Hal ini mengemuka dalam Indonesia Retail Summit & Expo (IRSE) 2025, di mana Yulia Saksen, konsultan merek internasional dari Creativeans, memaparkan strategi inovatif dalam sesi bertajuk "Brand Collaboration Over Competition: The Smart Business Strategy".
Menurut Yulia, pertumbuhan luar biasa (ekponensial) terjadi saat sebuah bisnis mampu terhubung dengan mitra yang memiliki kesamaan nilai, kekuatan, dan visi.
"Di era konsumen yang semakin cerdas, kekuatan satu merek saja tidak lagi cukup untuk bertahan," kata Yulia.
Dengan pengalaman membimbing perusahaan di Asia dan Eropa, Yulia menguraikan bahwa kolaborasi yang tepat dapat mempercepat pertumbuhan bisnis, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan nilai jangka panjang. Namun, kuncinya adalah memilih mitra dengan hati-hati.
Ia menekankan pentingnya membangun personal branding dan corporate branding yang kuat sebagai fondasi untuk menarik mitra kolaborasi yang ideal.
Pernyataan Yulia bukan sekadar teori. Di area pameran IRSE 2025, Creativeans dan Hovarlay, perusahaan teknologi kemasan berkelanjutan, menghadirkan kolaborasi nyata. Mereka menampilkan pengalaman interaktif di mana kemasan ramah lingkungan yang dipadukan dengan augmented reality (AR) mampu menjadi media penceritaan yang dinamis.
Kolaborasi ini menunjukkan bahwa masa depan ritel tidak hanya bergantung pada produk, tetapi juga pada kemitraan strategis yang menggabungkan keahlian berbeda untuk menciptakan pengalaman berkesan bagi konsumen. Pengunjung dapat melihat langsung bagaimana teknologi kemasan bisa menjadi alat pemasaran yang kuat, sekaligus menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan.
Baca Juga: Dari NeutraDC Summit 2025: Kolaborasi Global Luncurkan Inovasi AI
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
TEI 2025: Punya 7 Sertifikasi, Permen Jahe Produksi Binaan LPEI Ini Berjaya di Amerika
-
Prabowo Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah, Diisi Airlangga hingga Purbaya
-
BRI Salurkan Dana Rp55 Triliun untuk UMKM, Perkuat Likuiditas dan Ekonomi Nasional
-
Ribut-ribut Dana Pemda Ngendon di Bank, Mantu Jokowi Hingga KDM Tunjuk Menkeu Purbaya
-
Usai Dedi Mulyadi, Giliran Bobby Nasution Disentil Menkeu Purbaya
-
BPJS Ketenagakerjaan Lindungi 500 Mahasiswa UIN Gus Dur Pekalongan Lewat Program Jaminan Sosial
-
Menkeu Purbaya Pastikan Iuran BPJS Kesehatan Tidak Naik Tahun Depan: Ekonomi Belum Pulih
-
Kacang Mete Indonesia Sukses Jadi Camilan Penerbangan Internasional
-
Target Inflasi 2,5 Persen, Ini Kata Gubernur Bank Indonesia
-
Sepak Terjang dan Bisnis Dedi Handoko