Suara.com - PT Pertamina (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi dan pencapaian target Net Zero Emission 2060 melalui program dekarbonisasi atau reduksi emisi karbon di seluruh Pertamina Group.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan, hingga pertengahan 2025, realisasi penurunan emisi atau dekarbonisasi Pertamina telah menembus angka lebih dari satu juta ton CO2 equivalen, mendekati sebagian besar dari target tahunan yang telah ditetapkan.
“Capaian atas kinerja penurunan emisi karbon Pertamina Group dan seluruh subholding menunjukkan progres positif,” ungkap Fadjar.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, lanjut Fadjar, capaian dekarbonisasi tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan.
“Rata-rata pencapaian berada jauh di atas realisasi tahun lalu. Tren positif ini memperkuat langkah Pertamina sebagai lokomotif transisi energi nasional,” terang Fadjar.
Di hulu, Subholding Upstream mencatatkan capaian dekarbonisasi terbesar, hampir menyentuh keseluruhan target yang ditetapkan, didorong oleh efisiensi penggunaan Fuel Gas serta optimasi operasi gas turbin.
Subholding Refining & Petrochemical turut memberikan kontribusi dengan pencapaian yang sudah melampaui lebih dari setengah target, melalui upgrade burner dan pengoperasian boiler yang efisien.
Fadjar menambahkan, Subholding Gas juga berhasil melampaui target dengan capaian yang lebih besar dari rencana awal, berkat optimasi pemanfaatan fuel gas dan inisiatif power generation.
Sementara itu di hilir, Subholding Commercial & Trading merealisasikan penurunan emisi signifikan melalui inisiatif biofuel, yang telah menutup sebagian besar dari target yang dicanangkan.
Subholding Power & NRE (PNRE) juga menorehkan capaian yang melampaui target secara meyakinkan, terutama melalui keberhasilan produksi di Ulubelu.
Baca Juga: Indonesia Genjot Energi Surya, Momentum atau Sekadar Janji?
Selain itu, Subholding Integrated Marine & Logistics menyumbangkan penurunan emisi dengan hasil yang sudah melebihi target berkat efisiensi operasional armada kapal.
Menurut Fadjar, pencapaian ini menjadi bukti konsistensi Pertamina dalam mendukung transisi energi berkelanjutan.
“Pertamina berhasil mencatatkan capaian dekarbonisasi signifikan hingga pertengahan 2025, mendekati mayoritas target tahunan. Keberhasilan ini merupakan buah kolaborasi seluruh subholding dalam mendorong efisiensi energi, pengembangan renewable energy, serta optimalisasi operasi. Pertamina akan terus mempercepat langkah menuju Net Zero Emission 2060 dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan di setiap lini bisnis,” ujar Fadjar.
Dengan capaian hingga pertengahan 2025, Pertamina optimistis mampu melampaui target dekarbonisasi tahun ini sekaligus memperkuat kontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) maupun Asta Cita Pemerintah. ***
Berita Terkait
-
Indonesia Genjot Energi Surya, Momentum atau Sekadar Janji?
-
50 Tahun ASCOPE, Pertamina Perkuat Kolaborasi Bidang Energi di Asia Tenggara
-
ASCOPE 50 Tahun: Energi, Kolaborasi, dan Masa Depan ASEAN
-
Kasus Korupsi Minyak Pertamina: Kejagung Periksa 4 Saksi Kunci, Riza Chalid Diburu!
-
Operasional Distribusi Energi Pertamina Layani Kebutuhan Masyarakat Dipastikan Berjalan Normal
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
Terkini
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
-
Emiten TRON Sulap Halte TransJakarta Pakai Teknologi Canggih
-
Harga Kripto Menghijau, Bitcoin Dibandrol Rp 1,54 Miliar
-
Seleksi PPPK Tendik Sekolah Rakyat Tahun 2025 Resmi Dibuka: Jadwal dan Penempatan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh Jadi Rp 2.406.000 per Gram, Cek Deretannya
-
Daftar Lengkap Pinjol Resmi dan Berizin OJK Per Desember 2025
-
Rupiah Melemah Tipis Terhadap Dolar AS, Investor Khawatir Cadangan Devisa Indonesia
-
Jelang Harbolnas, Mendag Minta E-Commerce Perluas Akses Pasar Produk Lokal
-
IHSG Bangkit dan Betah di Level 8.600 pada Kamis Pagi