Suara.com - Memiliki hunian di era modern seperti sekarang ini masih menjadi kebutuhan utama banyak orang. Meski tak sedikit yang memilih untuk menyewa, namun jumlah permintaan KPR masih tergolong tinggi.
Lalu sebenarnya untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) minimal harus punya gaji berapa?
Seperti yang Anda ketahui, untuk dapat mengajukan KPR rumah terdapat serangkaian syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi.
Salah satu komponen yang harus dipertimbangkan adalah gaji, karena berpengaruh secara langsung pada jumlah pinjaman atau nilai KPR yang diberikan oleh lembaga keuangan.
Pembayaran angsuran setiap bulan akan disesuaikan dengan porsi gaji yang dimiliki, sehingga Anda tetap dapat hidup dengan layak dan lembaga keuangan mendapatkan jaminan bahwa angsurannya terbayarkan sesuai jadwal.
Standar Gaji dan Harga Rumah untuk KPR secara Umum
Masing-masing lembaga keuangan atau bank memiliki angka pastinya. Anda dapat menghubungi lembaga ini secara langsung jika ingin mengetahui daftar atau angka tepat yang ditawarkan, lengkap dengan promo yang diberikan.
Namun secara umum, perhitungan yang bisa menjadi gambaran bisa Anda lihat di bawah ini. Dengan skenario tenor KPR 20 tahun dan bunga rata-rata 7,75% per tahun, gaji yang diperlukan untuk pengajuan KPR dibandingkan dengan maksimal harga rumah dan DP 20% adalah sebagai berikut.
- Gaji Rp4,000,000 dapat mengajukan KPR dengan rumah maksimal seharga Rp141,200,000. DP yang diperlukan adalah Rp28,240,000 dan besaran cicilan per bulan ada di angka Rp1,200,000
- Gaji Rp6,000,000 dapat mengajukan KPR dengan rumah maksimal seharga Rp211,800,000. DP yang diperlukan adalah Rp42,360,000 dan besaran cicilan per bulan ada di angka Rp1,800,000
- Gaji Rp8,000,000 dapat mengajukan KPR dengan rumah maksimal seharga Rp282,400,000. DP yang diperlukan adalah Rp56,480,000 dan besaran cicilan per bulan ada di angka Rp2,400,000
- Gaji Rp10,000,000 dapat mengajukan KPR dengan rumah maksimal seharga Rp353,000,000. DP yang diperlukan adalah Rp70,600,000 dan besaran cicilan per bulan ada di angka Rp3,000,000
- Gaji Rp15,000,000 dapat mengajukan KPR dengan rumah maksimal seharga Rp529,500,000. DP yang diperlukan adalah Rp105,900,000 dan besaran cicilan per bulan ada di angka Rp4,500,000
- Gaji Rp20,000,000 dapat mengajukan KPR dengan rumah maksimal seharga Rp706,000,000. DP yang diperlukan adalah Rp141,200,000 dan besaran cicilan per bulan ada di angka Rp6,000,000
Tentu saja, besaran DP, gaji, cicilan, dan maksimal nilai rumah akan berbeda pada masing-masing lembaga keuangan dan bank, serta dipengaruhi pula oleh beberapa faktor lain yang juga relevan.
Baca Juga: 5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
Faktor yang dimaksud antara lain adalah inflasi, kondisi ekonomi, tingkat permintaan, dan kebijakan yang dimiliki oleh lembaga keuangan atau bank.
Bagaimana dengan Rumah Subsidi?
Konteks di bagian pertama tadi berlaku untuk rumah komersial. Terdapat perhitungan detail, rumus yang melibatkan banyak variabel, dan kebijakan dan lembaga keuangan terkait yang turut berpengaruh pada hal-hal di atas.
Namun demikian untuk rumah subsidi, tidak ada batasan gaji minimal yang disyaratkan. Justru pada rumah subsidi terdapat batas maksimal gaji yang diberikan, dengan jumlah antara Rp8,000,000 hingga Rp10,000,000.
Pasalnya dengan gaji tersebut, masyarakat telah dianggap mampu mengakses rumah komersial yang dipasarkan secara umum tanpa harus mendapatkan bantuan langsung dari pemerintah pada rumah subsidi yang ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan hingga tingkat menengah.
Secara mendasar, pemahaman pada gambaran KPR rumah minimal gaji berapa akan membantu Anda dalam merencanakan pengelolaan finansial jangka panjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
Terkini
-
Pertamina Tindak Lanjuti Keluhan Konsumen, Lemigas Beberkan Hasil Uji Pertalite di Jawa Timur
-
Naik Tips, OCBC Nisp Catat Laba Rp3,82 Triliun
-
Tarif Listrik Non-Subsidi dan Bersubsidi Dipastikan Tak Naik Sepanjang November 2025
-
Dihadang Biaya Tinggi & Brand Global, Bisnis Waralaba Hadapi Tantangan
-
Indonesia Nego Habis-habisan dengan AS! Target Tarif 0 Persen untuk Sawit, Kakao, Hingga Karet
-
Fluktuasi Ekonomi! CBDK Revisi Target Pra-Penjualan 2025 Jadi Rp508 Miliar
-
Volume Transaksi BEI Melejit ke Rp31 Triliun! Investor Asing Net Buy Rp1,13 T di Penutup Pekan
-
Malaysia Incar Bisnis Franchise di Indonesia
-
PGN Dorong Pariwisata Borobudur, Integrasikan CNG dan Panel Surya di Desa Wisata
-
OJK dan BI Makin Kompak Perkuat Keuangan Digital