- Pertamina menyiapkan tambahan stok lebih dari 148.000 tabung untuk mengantisipasi lonjakan permintaan saat ajang MotoGP Mandalika.
- Langkah ini diambil untuk menopang sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
- Penambahan stok lebih dari 148.000 tabung ini dilakukan melalui penguatan distribusi di seluruh rantai pasok dari Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), agen, hingga pangkalan resmi di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
Suara.com - Jelang perhelatan akbar Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 di Mandalika, Pertamina Patra Niaga bergerak cepat. Perusahaan menjamin ketersediaan LPG akan aman, bahkan menyiapkan tambahan stok lebih dari 148.000 tabung untuk mengantisipasi lonjakan permintaan.
Langkah ini diambil untuk menopang sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya kuliner, yang diprediksi akan menjadi tulang punggung layanan bagi ribuan wisatawan selama ajang balap motor internasional tersebut.
Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menegaskan bahwa penambahan stok ini adalah bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung geliat ekonomi lokal.
“UMKM adalah tulang punggung aktivitas ekonomi di Mandalika, khususnya sektor kuliner. Pertamina Patra Niaga telah menyiapkan tambahan pasokan LPG untuk memastikan pelaku usaha dapat terus beroperasi dengan ketersediaan LPG yang aman,” tutur Roberth dalam keterangannya, Kamis (2/10/2025).
Penambahan stok lebih dari 148.000 tabung ini dilakukan melalui penguatan distribusi di seluruh rantai pasok dari Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), agen, hingga pangkalan resmi di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB). Ini dilakukan untuk menjamin suplai berjalan lancar ke masyarakat dan UMKM.
Roberth berharap, dukungan energi ini akan memberikan multiplier effect yang signifikan bagi daerah. Aktivitas ekonomi yang tinggi di sekitar Mandalika selama periode event diproyeksikan akan meningkatkan permintaan LPG secara drastis.
“Kami percaya keberhasilan penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia di Mandalika ini tidak hanya di arena balap saja sebagai event utama, tetapi juga pada dampak positifnya bagi masyarakat. Dengan terjaganya suplai LPG, kami berharap UMKM dapat meraih peluang ekonomi lebih besar, sehingga event internasional ini benar-benar menjadi energi bagi kebangkitan ekonomi lokal,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Emiten Kelapa Sawit MKTR Raup Laba Bersih Rp 36,78 Miliar di Kuartal III-2025
-
BI: Utang Luar Negeri Indonesia Turun Tembus Rp 7.092 Triliun
-
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun pada 34,5 Juta Debitur
-
Dorong Pemanfaatan Teknologi AI Inklusif, Telkom dan UGM Jalin Kerja Sama Strategis
-
OCA AI Assistant Tingkatkan Interaksi Pelaku Usaha dengan Pelanggan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
RI Dinilai Butuh UU Migas Baru untuk Tarik Investor Jangka Panjang
-
KB Bank Bangkitkan Semangat Wirausaha Muda, Gen Z Ramaikan GenKBiz dan Star Festival Batam 2025
-
Rupiah Dibuka Keok Lawan Dolar Amerika Serikat
-
IHSG Perkasa di Awal Sesi Perdagangan, Apa Pendorongnya?