- Menkeu Purbaya seharusnya hadir sesuai agenda.
- Padahal, jajaran pejabat tinggi negara ikut hadir dalam acara itu, termasuk Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri ESDM Bahlil, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
- Namun, tugas krusial penyerahan dokumen aset dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kepada Danantara (yang akan dikelola PT Timah Tbk) akhirnya diwakilkan oleh Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara.
Suara.com - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mendadak batal mendampingi Presiden Prabowo Subianto saat momen simbolis serah terima aset sitaan smelter di Bangka Belitung pada Senin (6/10/2025).
Dalam acara serah terima aset sitaan Kejaksaan Agung (Kejagung) kepada Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) itu, Menkeu Purbaya seharusnya hadir sesuai agenda.
Padahal, jajaran pejabat tinggi negara lainnya ikut hadir dalam acara itu, termasuk Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri ESDM Bahlil, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Sesuai agenda, Menkeu Purbaya seharusnya mendampingi Presiden Prabowo. Namun, tugas krusial penyerahan dokumen aset dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kepada Danantara (yang akan dikelola PT Timah Tbk) akhirnya diwakilkan oleh Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara.
Wamenkeu Suahasil memastikan bahwa aset rampasan yang telah memiliki putusan pengadilan ini kini siap dioptimalkan untuk menambah pemasukan negara.
"Hari ini Kejaksaan Agung menyerahkan aset rampasan negara kepada Kementerian Keuangan. Dengan adanya penyerahan ini, maka PT Timah Tbk sudah bisa mengelola dan melakukan produksi untuk menghasilkan pendapatan bagi negara," kata Wamenkeu Suahasil Nazara dikutip Antara.
Suahasil menekankan bahwa smelter harus segera berproduksi untuk meningkatkan penerimaan pajak negara dan, yang paling penting, membuka lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Momen penyerahan ini adalah puncak dari upaya penegakan hukum dan pemulihan kerugian negara yang ditaksir mencapai ratusan triliun. Kehadiran kompak para petinggi negara di lokasi menegaskan betapa krusialnya acara ini.
Oleh karena itu, ketidakhadiran Menkeu Purbaya dalam acara sepenting ini yang secara teknis melibatkan penyerahan aset sitaan kepada kementeriannya otomatis menjadi sorotan.
Baca Juga: Usai BNI, Menkeu Purbaya Lanjut Sidak Bank Mandiri Pantau Anggaran Rp 200 T
Meskipun demikian, Wamenkeu Suahasil memastikan bahwa fokus utama saat ini adalah memastikan aset negara ini tidak terbengkalai. "Kami berharap proses produksi di smelter ini jangan sampai terhenti untuk meningkatkan penerimaan negara yang akan dikembalikan untuk kesejahteraan rakyat," tutupnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Saham Bank BUMN Rontok Serempak, Investor Cuek usai Menkeu Purbaya Suntik Rp76 T
-
Neraca Pembayaran Masih Alami Defisit 6,4 Miliar Dolar AS, Bagaimana Kondisi Cadangan Devisa?
-
Ekonom : Sikat Gudang Penyelundup Thrifting tapi Beri Napas Pedagang Eceran!
-
Danantara Tentukan 4 Kota Jadi Pilot Project Waste to Energy
-
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,04% Q3 2025, Belanja Pemerintah Ikut Ngegas
-
Pinjaman KUR BRI di Bawah Rp100 Juta Tidak Wajib Pakai Agunan? Ini Penjelasannya
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini