Suara.com - Apa itu reversal rekening menjadi salah satu pertanyaan yang kerap muncul. Sebab beberapa istilah ekonomi memang awam di masyarakat.
Bisa dikatakan, ada banyak istilah ekonomi yang sering didengar akan tetapi kita tidak tahu arti sebenarnya.
Salah satu istilah ekonomi yang cukup sering didengar adalah reversal rekening.
Apa Itu Reversal Rekening?
Reversal rekening atau transaksi reversal adalah pembatalan transaksi yang sudah dilakukan sebelumnya sehingga statusnya kembali seperti semula sebelum transaksi dilakukan.
Dengan kata lain, transaksi yang sebelumnya Anda lakukan akan dibatalkan karena berbagai alasan valid.
Jika transaksi dilakukan melalui bank, reversal dapat disebabkan oleh beberapa kondisi, misalnya transfer ke akun yang salah, penipuan, atau tidak sengaja melakukan transaksi dana dua kali.
Apa yang Terjadi Ketika Statusnya Reversal Rekening?
Ketika status pembayaran yang Anda lakukan adalah reversal, maka dana pembayaran dikembalikan ke bank pemegang kartu.
Baca Juga: Apa Itu Asam Benzoat yang Bikin Basreng Indonesia Ditarik BPOM Taiwan
Pembalikan pembayaran dapat dimulai oleh pemegang kartu, pedagang, bank penerbit, bank pengakuisisi, atau jaringan kartu.
Pembalikan pembayaran dapat mengindikasikan kegagalan operasional, produk di bawah standar, atau pendekatan yang tidak memadai terhadap pencegahan penipuan.
Konsekuensi dari tingkat pembalikan pembayaran yang tinggi lebih dari sekadar uang yang dibayarkan kembali. Tergantung penyebabnya, pembalikan pembayaran dapat merusak kepercayaan pelanggan atau memicu kontrol anti-penipuan yang lebih ketat dari bank dan penerbit kartu.
Oleh karena itu, memahami lebih lanjut tentang pembalikan pembayaran adalah kunci untuk membangun bisnis yang lebih menguntungkan.
Apa alasan pembatalan pembayaran?
Pembatalan pembayaran dapat terjadi karena banyak alasan, baik yang umum ataupun karena alasan khusus.
Berita Terkait
-
Apa Itu Asam Benzoat yang Bikin Basreng Indonesia Ditarik BPOM Taiwan
-
Apa Itu Teknologi Radio Komunikasi, Kunci Dunia yang Selalu Terhubung
-
Apa Itu Gas DME Pengganti Tabung Gas LPG? Benarkah Lebih Unggul dan Hemat?
-
Apa Itu Avoidant? Istilah Viral di TikTok yang Ikut Dibahas Mahalini
-
Apa Itu International Baccalaureate? Kurikulum Elite yang Bakal Dipakai Sekolah Garuda
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga