- KPI meluncurkan UltraDex, produk gasoil setara Euro 5 dengan sulfur 10 ppm, dari Kilang Balikpapan.
- UltraDex dirancang untuk efisiensi pembakaran mesin diesel, mendukung target Net Zero Emission 2060 Pertamina.
- Kilang Balikpapan dapat memproduksi UltraDex sekitar 265 ribu barel per bulan dengan teknologi pemurnian terintegrasi.
Suara.com - Kilang Pertamina Internasional (KPI) kembali memperkuat komitmennya dalam menghadirkan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Setelah sebelumnya meluncurkan DieselX dari Kilang Balongan, kini KPI merilis produk gasoil terbaru setara Euro 5 dari Kilang Balikpapan yang diberi nama UltraDex.
Peluncuran UltraDex menandai langkah lanjutan KPI dalam menjawab kebutuhan pasar akan BBM berkualitas tinggi dengan emisi yang lebih rendah. Produk ini memiliki kandungan sulfur maksimal 10 parts per million (ppm), sesuai standar kualitas Euro 5.
“KPI baru saja meluncurkan produk gasoil terbaru dari Kilang Balikpapan, yakni UltraDex,” ujar Pjs Corporate Secretary KPI, Milla Suciyani.
Menurut Milla, kehadiran UltraDex melengkapi inovasi sebelumnya sekaligus menunjukkan kemampuan kilang nasional dalam memproduksi BBM sesuai permintaan spesifik konsumen.
“DieselX dan UltraDex memiliki keunikan masing-masing. Kehadiran UltraDex mempertegas kapabilitas KPI dalam menghasilkan produk berstandar tinggi,” katanya.
Dalam acara peluncuran di Balikpapan, Kamis (18/12), General Manager Kilang Balikpapan Novie Handoyo Anto menjelaskan bahwa UltraDex dirancang untuk menghasilkan pembakaran yang lebih efisien sehingga performa mesin diesel menjadi lebih stabil.
“Efisiensi pembakaran ini mendukung pengurangan emisi dan menjadi bagian dari kontribusi Kilang Balikpapan terhadap target transisi energi dan Net Zero Emission 2060,” ujar Anto.
UltraDex diproduksi di Kilang Balikpapan yang memiliki kapasitas pengolahan minyak mentah hingga 360 ribu barel per hari. Dengan kapasitas tersebut, kilang ini mampu memproduksi UltraDex sekitar 265 ribu barel per bulan.
Untuk tahap awal, pengiriman perdana dilakukan dengan volume sekitar 53.500 barel.
Baca Juga: Naksir Kia Picanto Bekas? Kepoin Dulu Taksiran Ongkos Bensin, Harga, Spesifikasi dan Pajaknya
Anto menambahkan, UltraDex dihasilkan melalui teknologi pemurnian yang presisi dan terintegrasi, sehingga mampu menekan kandungan sulfur hingga batas maksimal 10 ppm.
Spesifikasi ini memungkinkan performa mesin diesel yang optimal sekaligus menurunkan emisi gas buang secara signifikan.
Sementara itu, Direktur Utama KPI Taufik Aditiyawarman mengapresiasi kontribusi seluruh pekerja Pertamina yang terlibat dalam pengembangan hingga peluncuran UltraDex.
Ia berharap produk ini dapat menjadi tolok ukur kualitas bagi kilang-kilang Pertamina lainnya.
“UltraDex diharapkan menjadi benchmark sekaligus pemicu lahirnya inovasi berkelanjutan di seluruh Kilang Pertamina, guna mendukung ketahanan energi nasional dan transisi energi yang berkelanjutan,” ujar Taufik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik