Suara.com - Manajer Liverpool, Juergen Klopp, dipaksa harus bersabar lebih banyak untuk mewujudkan ambisi meraih kemenangan atas mantan klubnya, Borussia Dortmund, saat kedua klub bertemu di leg pertama perempat final Liga Europa, Kamis (7/4/2016) atau Jumat dini hari WIB.
Kondisi ini menyusul hasil imbang 1-1 yang didapat kedua tim saat bermain di Signal Iduna Park. Ini merupakan laga pertama Klopp melawan Dortmund yang pernah dibawanya meraih lima trofi, diantaranya dua trofi Bundesliga Jerman, sejak ditunjuk sebagai manajer Liverpool, Oktober tahun lalu.
Meski bermain imbang, namun keuntungan lebih besar tetap berada di pihak The Reds. James Milner dan kawan-kawan hanya butuh bermain imbang tanpa gol di leg kedua, 14 April nanti, di Anfield untuk meraih tiket semifinal.
Bermain di depan puluhan ribu suporter Dortmund, anak-anak The Reds terlihat tampil percaya diri. Bahkan, mereka unggul lebih dulu di menit ke-36 lewat strikernya Divock Origi memanfaatkan umpan sundulan dari Milner.
Milner yang mendapat umpan lambung dari Alberto Moreno, mengirim umpan sundulan terobosan ke jantung pertahanan Dortmund. Origi pun mengejar umpan itu sebelum menggiring dan melesakkan tendangan kaki kanannya, dimana bola sempat sedikit membentur bek Dortmund, Lukasz Piszczek, dan menerobos ke arah jala kanan bawah gawang Dortmund.
Babak pertama pun berakhir untuk keunggulan sementara The Reds. Di babak kedua, Die Borussen mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Dan hasilnya, kapten Die Borussen, Mats Hummels, berhasil menyamakan kedudukan tiga menit setelah babak kedua dimulai.
Hummels sukses membobol gawang The Reds yang dikawal Simon Mignolet lewat sundulannya setelah menerima umpan silang dari Henrikh Mkhitaryan dari sayap kanan.
Tak ingin kecolongan lagi, Klopp menginstruksikan tim asuhannya untuk memperkuat barisan pertahanan. Alhasil, Die Borussen gagal mencetak gol kedua pada laga ini danhingga 90 menit lebih pertandingan berlangsung tak ada lagi gol yang tercipta.
Berita Terkait
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
UEFA Ubah Aturan Liga Champions: Kesempatan Kedua untuk Chiesa hingga Jesus
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Bom Waktu untuk Liverpool? Dominik Szoboszlai Disarankan Jadi Gelandang Bertahan
-
Tendangan Bebas Maut Florian Wirtz: Bukti Liverpool Tak Salah Rogoh Rp2,3 Triliun
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung