Suara.com - Manajer Persebaya, Chairul Basalamah, menyesalkan denda sebesar Rp20 juta yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada pihaknya setelah beberapa orang pendukung klub asal Surabaya itu memasuki lapangan dalam laga di kandang PS Tira 13 April lalu.
Sebelumnya Komdis PSSI dalam sidangnya, Rabu (18/4/2018), memutuskan Persebaya bersalah karena membiarkan para pendukungnya yang akrab disebut bonek masuk ke area lapangan. Alhasil, Persebaya didenda Rp20 juta.
"Kita ketawa saja karena agak bingung. Soalnya saya orang baru. Tapi putusan ini agak nyeleneh," kata Manajer Persebaya Chairul Basalamah, Sabtu (21/4/2018).
Chairul menilai bahwa tidak adil jika Bajul Ijo selalu terkena dampak akibat yang ditimbulkan oleh tingkah laku suporter. Padahal, dalam hal ini Persebaya menjadi tim tamu. Chairul pun mempertanyakan keamanan tim tuan rumah yang tidak mampu mengamankan suporter setia Persebaya tersebut.
"Putusan ini saya memahami dan menghormati apa yg menjadi niat Komdis. Sebelum laga kita sudah menanyakan karena ada beberapa orang yang enggak jelas bisa seliweren di lapangan. Sampai akhir keamanan tak maksimal," jelasnya.
Dia menambahkan tindakan tegas seharusnya diberikan kepada tim tuan rumah PS Tira. Pasalnya, tuan rumah mendapat pemasukan cukup banyak karena harga tiket dinaikan lantaran berhadapan dengan Persebaya.
Namun, dari pemasukan itu PS Tira dianggap lalai dalam soal keamanan. Meski yang berulah suporter timnya, seharusnya keamanan bisa menjaga agar tidak ada kerugian satu sama lain.
"Tindakan tegas harus diberikan kepada tuan rumah. Dalam hal ini komdis nggak bisa liat satu hal. Yaitu saat laga meawan Persebaya tiket naik jadi Rp40.000, artinya mereka ada tambahan income tapi mereka lalai soal keamanan. Sekarang malah hukuman dijatuhkan kepada Persebaya," ujarnya.
Lebih lanjut, Chairul mengaku bakal melakukan banding terkait hal tersebut. Baginya ada rasa keadilan yang hilang mengingat Persebaya selalu memperlakukan tim tamu dengan sangat baik.
"Sekarang saya pribadi melihat ini mau banding. Bukan soal nominal uangnya, tapi ada rasa keadilan yang tidak ada. Saat kita tuan rumah kita lindungi tim tamu luar biasa. Kita selalu berikan keamanan dan kenyamanan bagi tim tamu. Kenapa enggak belaku di tempat lain?" keluh dia.
Berita Terkait
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung