Suara.com - Mantan manajer Manchester United, Jose Mourinho mencoba memberikan prediksinya untuk laga final Liga Europa 2018/19 yang akan dihelat Kamis (30/5/2019) dini hari WIB.
Seperti diketahui, Chelsea akan menantang Arsenal dalam All-English Final yang siap dihelat di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan.
Mourinho rupanya lebih mengunggulkan tim yang pernah dibesutnya dalam dua periode, yakni Chelsea untuk menjadi kampiun.
Pria asal Portugal berusia 56 tahun itu juga meyakini jika tekanan ada di pihak Arsenal pada partai puncak nanti.
Seperti diketahui, selain mendapat trofi, tim juara Liga Europa juga berhak mendapat privilige, yakni langsung lolos ke Liga Champions musim depan.
Nah, terkait hal ini, Chelsea sudah aman untuk lolos ke Liga Champions musim depan via jalur liga domestik. Seperti diketahui, Chelsea finis ketiga di klasemen akhir Liga Inggris 2018/19.
Sementara di sisi lain, Arsenal kini harap-harap cemas lantaran gagal finis di top four. The Gunners hanya bisa mengakhiri musim kompetisi di peringkat kelima.
Jika gagal menjuarai Liga Europa musim ini, maka Arsenal asuhan Unai Emery bakal kembali tampil di kompetisi antarklub kasta kedua Eropa tersebut musim depan.
Karena itulah, Mourinho yakin jika kubu Arsenal akan lebih merasakan tekanan pada laga final nanti, ketimbang Chelsea.
Baca Juga: Final Liga Europa: Emery Sebut Arsenal Wajib Matikan Eden Hazard
"Saya memiliki feeling jika Chelsea lebih berpeluang untuk jadi juara. Saya pikir tekanan akan lebih dirasakan Arsenal karena mereka bak melakoni partai hidup-mati untuk bisa main di Liga Champions musim depan," celoteh Mourinho mengutip Sky Sport News.
"Mereka bermain untuk (uang) berjuta-juta (sebagai kompensasi tampil di Liga Champions). Jadi, lebih banyak tekanan di sisi Arsenal," sambung pria berpaspor Portugal tersebut.
"Apa pun itu, saya menantikan final ini. Dua tim asal London, dua tim asal Inggris bertemu di laga puncak, benar-benar final ideal," tukasnya.
Berita Terkait
-
Arsenal dan MU Rebutan Saudara Kembar Jurrien Timber, Dortmund Tak Mau Kalah
-
Marcus Rashford Kembali ke Premier League? Bakal Bela Rival Manchester United
-
Arsenal Wajib Kejar Bakat Besar yang Disia-siakan Real Madrid, Bisa Ditebus Rp1,54 T
-
Bek Utama Arsenal Cedera Jelang Derbi London Utara Lawan Tottenham Hotspur
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Manchester United Saling Sikut dengan Liverpool Demi Rekrut Striker Rp1,02 T
-
2 Pelatih Spesialis Asia Masuk Radar Pelatih Timnas Indonesia, Siapa Dia?
-
Arsenal dan MU Rebutan Saudara Kembar Jurrien Timber, Dortmund Tak Mau Kalah
-
Federico Barba Tinggalkan Persib Usai Terkena DBD, Bojan Hodak: Kami Tak Mau Ambil Resiko
-
Marcus Rashford Kembali ke Premier League? Bakal Bela Rival Manchester United
-
Media Luar Negeri Bocorkan 3 dari 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Luca Zidane Resmi Jadi Warga Aljazair, Foto di Depan Ka'bah Jadi Sorotan
-
Portugal Pesta 9 Gol, Suporter Sebut Tim Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo
-
Manchester City Sodorkan Rp1,7 Triliun untuk Arda Guler, Real Madrid: Gak Dijual!
-
Thom Haye Nyaman Diasuh Bojan Hodak, Cocok jadi Pelatih Timnas Indonesia?