Suara.com - Madura United menahan imbang Barito Putera pada putaran kedua Liga 1 2019 pekan ke-18 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Sabtu (14/9/2019). Skuat asuhan Rasiman bermain sama kuat dengan skor 2-2.
Francisco Wagsley Torres dan Rafael Silva menjadi pencetak gol untuk Barito Putera. Sementara dua gol Madura United ditorehkan Beto Goncalves dan Aleksandar Rakic.
Jalannya Pertandingan
Madura United langsung mengancam pertahanan Laskar Antasari saat wasit meniupkan peluit dimulainya laga. Beto Goncalves dan kawan-kawan memainkan tempo cepat untuk segera mencetak satu gol.
Tampil di hadapan ribuan fans, Madura United terus menekan sang tamu. Kerjasama antara Beto dan Alexander Rakic nyaris berbuah gol. Namun peluang emas tersebut gagal menjadi angka bagi Madura United.
Skuat besutan Djajang Nurdjaman bukan tanpa perlawanan. Eks pemain Perseru Badak Lampung, Francisco Wagsley Torres kerap melakukan penetrasi di lini pertahanan Muhammad Ridho. Namun hingga 11 menit laga berjalan belum ada gol tercipta.
Hal yang ditunggupun tiba, Francisco Torres yang mencoba melewati pertahanan Laskar Sapeh Kerab dilanggar di dalam kotak penalti. Wasit menunjuk titik putih dan memberi hadiah penalti bagi Barito Putera.
Torres yang bertindak sebagai eksekutor, sukses menyarangkan gol ke gawang kawalan Ridho di menit ke-13. Laskar Antasari unggul 0-1 atas Madura United.
Tertinggal 0-1, Beto dan kawan-kawan makin beringas menekan. Pada menit ke-30 Beto yang tak dijaga ketat di sisi kiri lapangan melepas tendangan ke gawang Barito Putera. Sayang tendangannya terlalu melebar ke sisi kiri gawang dan urung menjadi gol.
Baca Juga: Madura United Bakal Jamu Persebaya dan Persib di Gelora Delta Sidoarjo
Menit ke-34 Madura United mendapat peluang bagus untuk menyamai kedudukan setelah Aleksandar Rakic dilanggar pemain Barito Putera. Rakic yang mengambil tendangan bebas, langsung membuat plesingan apik ke gawang Aditya Harlan. Namun, kiper 32 tahun tersebut sukses menepis bola dan lagi-lagi Laskar Sapeh Kerab gagal mencetak gol.
Tak berselang lama Beto Goncalves kembali menebar ancaman. Memanfaatkan kemelut di lini pertahanan Barito, pemain Timnas Indonesia ini langsung menendang keras ke arah gawang. Sayang, kesigapan Harlan kembali memupuskan harapan Madura United.
Hingga turun minum, tak ada lagi gol tercipta. Kedudukan 0-1 untuk Barito Putera di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Skuat besutan Rasiman sedikit menurunkan tempo permainan. Kendati demikian, Beto dan kolega masih terus mengancam pertahanan tim tamu.
Berbeda dari babak pertama, Barito Putera cukup menguasai permainan di babak kedua ini. Torres kembali mengancam pertahanan Ridho di menit ke-53. Dimulai dari sisiran di sisi kiri gawang, Torres memberi umpan ke tengah lapangan. Namun kiper 27 tahun ini lebih dulu membaca arah bola dan menangkap dengan mudah.
Laskar Sapeh Kerab mengganti dua pemainnya. Andik Vermansyah dan Alfath Fathier dimainkan untuk memecah kebuntuan. Namun keputusan Rasiman belum juga membuat hasil yang diinginkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?
-
Shayne Pattynama dan Thom Haye Kena Hukum FIFA, Apa Salahnya?