Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq mengatakan pemukulan suporter Timnas Indonesia oleh suporter Timnas Malaysia adalah berita palsu alias hoaks.
Pernyataan tersebut disampaikan melalui video berdurasi satu menit yang diunggah melalui jejaring sosial Twitter pribadinya @SyedSaddiq, Jumat (22/11/2019) petang.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate menyayangkan sikap Syed Saddiq. Menurutnya pernyataan yang disampaikan oleh Syed tidak valid lantaran dia bukan sebagai aparat penegak hukum.
"Itu aparat hukum. Kita serahkan ke aparat hukum untuk menilai, dalam hal ini polisi malaysia, itu real atau hoaks? Jangan sampai mendahului keputusan hukum," kata Johnny saat ditemui di JX International, Sabtu (23/11/2019).
Johnny sendiri mengaku masih belum berani menyatakan keaslian dari insiden yang terjadi itu. Ia kembali menegaskan jika menyerahkan sepenuhnya kebenaran video atau kasus penganiayaan suporter kepada aparat hukum Malaysia.
"Saya jangan menanggapi. Saya belum tahu hasil dari aparat hukum. Menurut saya terkait kasus hukum itu aparat Diraja Malaysia yang berhak," ujarnya.
Namun, apabila aparat penegak hukum Malaysia berkeinginan meminta bantuan untuk menganalisa keaslian video pemumukulan itu. Menkominfo RI siap membantu.
"Kalau minta bantuan kami tentu kami akan berikan bantuan karena kami punya monitoring cyber patrol 24 jam sehari 7 hari seminggu. Kami bisa melihat lalu lintas percakapan mana yang betul atau tidak. Tetapi menkominfo bukan aparat hukum," katanya.
Sebagai negara yang bergabung dalam ASEAN, Johnny meminta untuk membangun semangat dan keakraban dalam persaudaraan terutama di bidang olahraga.
Baca Juga: Menpora Malaysia Minta Maaf Terkait Pengeroyokan pada Suporter Indonesia
"Semangat olahraga adalah untuk bertarung bersaing dalam keakraban, brotherhood. Brotherhood ASEAN dengan bertarung secara sportif harus dihargai dihormati. Kalau masalah hukum berikan kepada aparat hukum," tandasnya.
Namun, terkini Menpora Malaysia, Syed Saddiq memohon maaf kepada warga Indonesia atas dugaan pengeroyokan yang terjadi pada suporter timnas Indonesia di Malaysia.
Video permintaan maaf Syed Saddiq diunggah lewat akun Twitter resminya. Selain itu, dia juga berharap untuk korban bersedia memberikan informasi atas insiden tersebut.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
-
Kekecewaan Memuncak, Suporter Gelar Aksi Desak Revolusi PSSI
-
Erick Thohir Ogah Mundur Sebagai Ketum PSSI, PSTI: Amanah Disalahgunakan
-
Bertemu Para Suporter Timnas Indonesia, Erick Thohir Coba Pulihkan Kepercayaan Publik
-
Suporter Timnas Indonesia: Pecat Patrick Kluivert Si Pengecut!
-
Curang! Suporter Timnas Indonesia Diblokir Masuk Stadion King Abdullah Sports City
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Prestasi Jesus Casas, Pelatih yang Dirumorkan Tangani Timnas Indonesia
-
Beda Nasib Eliano Reijnders dan Tijjani di Piala Dunia 2026, Bak Langit dan Bumi
-
Karim Benzema Buka Peluang Balik ke Real Madrid, tapi Ada Syaratnya
-
Pep Guardiola Tutup Pintu! Tolak Mentah-Mentah Jadi Presiden Barcelona
-
Adrian Wibowo Bersedia Main di SEA Games 2025 untuk Timnas Indonesia U-23, PSSI Lobi LAFC
-
Mees Hilgers Bikin Fisioterapis Terkejut, Prediksi Comeback Lebih Cepat
-
Enggan Tanggapi Road Map 'Garuda Membara', Sumardji: Sumbernya dari Mana?
-
Merasa Buang Waktu, Pemain Keturunan Indonesia Pilih Tinggalkan Man City Demi Gelar Sarjana Hukum
-
Eks Asisten Kluivert Gabung Raksasa Ajax Usai Didepak Timnas Indonesia
-
Spanyol Catat 30 Laga Beruntun Tanpa Kekalahan, Luis de la Fuente Ingatkan Pemain Tak Puas Diri