Suara.com - Winger muda Timnas Inggris, Bukayo Saka jadi korban rasisme pasca gagal menendang penalti di final Euro 2020. Dia mempertanyakan sistem keamanan media sosial yang dirinya anggap belum maksimal menangkal pelecehan rasial.
Inggris harus mengubur mimpi merengkuh trofi Euro untuk pertama kalinya setelah kalah adu penalti dari Italia dengan skor 2-3 setelah bermain imbang 1-1 dalam 120 menit di Stadion Wembley, London, Senin (12/7/2021).
Saka bersama Marcus Rashford dan Jadon Sancho, jadi algojo Inggris yang gagal memendang penalti. Usai laga, ketiganya mendapat serangan rasial via daring.
Melalui media sosial pribadinya, Saka mengunggah surat terbuka mengomentari kegagalannya tetapi juga menyoroti kesadaran bahwa hal itu akan menimbulkan pesan sarat kebencian yang bakal diterimanya.
"Tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan betapa kecewanya saya atas hasil dan tendangan penalti saya. Saya percaya seharusnya kami memenangkan ini untuk kalian semua," tulis Saka dalam unggahannya di akun Twitter pribadinya, @BukayoSaka87, Kamis (15/7/2021) malam WIB.
"Saya meminta maaf tidak bisa membawa pulang trofi ini untuk kalian tahun ini. Akan tetapi, saya berjanji akan memberikan segenap kemampuan demi memastikan generasi ini tahu apa rasanya jadi juara," ujarnya menambahkan.
Talenta Arsenal itu berterima kasih kepada pendukungnya tetapi menyoroti kegagalan platform medsos melindungi penggunanya dari serangan-serangan serta pelecehan rasial.
Kepada platform media sosial Intagram, Twitter, dan Facebook, dia tidak ingin anak-anak maupun orang dewasa harus menerima pesan kebencian dan menyakitkan dirinya, Marcus, dan Jadon terima sepekan ini.
"Saya tahu langsung kebencian semacam ini akan saya terima dan itu adalah kenyataan menyedihkan bahwa platform kuat kalian tidak melakukan hal yang cukup untuk mencegah pesan semacam ini," katanya.
Baca Juga: 5 Stadion Megah Tempat Pertandingan Euro 2020
Menurut dia, tidak ada tempat untuk rasisme ataupun kebencian dalam bentuk apa pun di sepak bola maupun masyarakat.
"Bagi sebagian besar orang yang bersatu melawan pesan semacam ini dengan mengambil tindakan serta melaporkannya kepada polisi dan mengusir kebencian ke sesama, kita akan menang. Cinta kasih akan selalu menang," tutup Saka, demikian dilansir dari Antara.
Berita Terkait
-
Mengenal Kiricocho, Mantra Kutukan yang Diucap Chiellini untuk Bukayo Saka
-
Bukayo Saka Hadapi Pelecehan Rasial, Arteta: Dia Anak Muda yang Tangguh
-
Chiellini Akui 'Jampi-jampi' Bukayo Saka Sebelum Tendang Penalti
-
Kocak! Ini Alasan Donnarumma Tak Selebrasi usai Tepis Tendangan Bukayo Saka
-
FA Kecam Aksi Rasisme ke Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
Terkini
-
Poin Afrika Selatan Disunat karena Turunkan Pemain Tidak Sah, Malaysia Menyusul?
-
Andalan PSIM Yogyakarta Raka Cahyana dan Cahya Supriadi Dipanggil Perkuat Timnas Indonesia U-23
-
Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
-
Pengamat: Indra Sjafri Tak Perlu Lama Bentuk Tim Kuat untuk SEA Games 2025
-
PSSI: Track Record Indra Sjafri Bagus di SEA Games
-
Ulangi Rekor Buruk 75 Tahun di Derbi, Alonso Minta Real Madrid Fokus Liga Champions
-
Alex Pastoor Blak-blakan Nikmati Peran di Timnas Indonesia
-
Berapa Lama Proses Penyembuhan Cedera Emil Audero?
-
Emil Audero Bisa Absen Puluhan Hari, Potensi Timnas Indonesia Tanpa Kiper Andalan di Putaran 4
-
Terungkap! Cara Licik Arab Saudi Sulitkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026