Suara.com - Manajer klub Burnley Sean Dyche menanggapi dengan marah tuduhan manajer Liverpool Jurgen Klopp tentang perilaku gegabah dalam kekalahan Burnley melawan Liverpool di Stadion Anfield pada Sabtu (21/8/2021) dengan skor 2-0.
Melansir dari Goal, Selasa (24/8/2021), Klopp menyebut gaya bertahan The Clarets sebagai 'gulat' dan menyebut duo Ashley Barnes dan Chris Wood sebagai penghasut. Dyche menganggap komentar itu "tidak pantas" karena dia tersinggung dengan kata-kata tersebut.
"Saya suka keputusan yang menguntungkan tim ofensif, tidak apa-apa," ucap Klopp kepada BT Sport mengomentari soal Burnley.
"Tapi kami harus tetap melindungi para pemain. Kami tidak bisa memungkiri itu. Jika Anda suka hal semacam itu, tonton gulat. Anda melihat challenge ini dengan Barnes, Wood, Virgil, dan Joel," lanjut Klopp.
"Saya tidak yakin 100 persen apakah (ofisial ) berjalan ke arah yang benar dengan keputusan ini. Sepertinya kita mundur 10 hingga 15 tahun. Aturannya seperti itu, tetapi Anda tidak dapat mempertahankan situasi ini. Bagaimana itu membuat permainan benar-benar rumit," komentar Klopp tentang permainan Burnley.
Mendengar komentar tersebut, Dyche kecewa karena Klopp memanggil nama-nama pemainnya, "Sama sekali tidak perlu melakukan itu. Kami memiliki pemain profesional yang telah bekerja sangat keras untuk mencapai apa yang mereka miliki."
"Implikasi dari apa yang dia katakan tentang challenge itu salah. Saya pikir itu tidak pantas dan itu bukan sesuatu yang akan saya lakukan sendiri," ucap Dyche merespon komentar Klopp.
"Kekhawatiran saya adalah dia mempertanyakan bahwa tim tidak boleh melakukan segalanya sesuai aturan untuk memenangkan permainan, yang jelas kami lakukan karena tidak ada satu kartu pun yang diberikan," pungkas Dyche.
Penulis: Jacinta Aura Maharani
Baca Juga: Liverpool Tolak Lepas Mohamed Salah Perkuat Timnas Mesir
Berita Terkait
-
Jadi yang Terburuk di Eropa, Liverpool Resmi Depak Pelatih Spesialis Bola Mati
-
Bursa Transfer Premier League Memanas: Duit Minyak Arab Goda Mohamed Salah
-
Halau Arsenal dan Liverpool, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Kontrak Jangka Panjang
-
Bursa Transfer Liga Inggris: Liverpool dan Man City Rebutan Semenyo, MU Bidik Kees Smit
-
Krisis Bek Kanan? Liverpool Diminta Nekat Bajak Bintang Arsenal di Bursa Transfer
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Siap Cuci Gudang, Pemain Persija Jakarta Tak Punya Kontribusi Bakal Dibuang
-
Sedih Patrick Kluivert Dilepas PSSI, John Herdman Diperingatkan Ole Romeny
-
Penyerang Keturunan Sumatera Siap Belajar Bahasa Indonesia: Saya Punya Ikatan Spesial
-
Persib Bandung vs Ratchaburi FC: Rekam Jejak Positif Bikin Bobotoh Yakin Melaju Jauh di Asia
-
Diincar AC Milan, Jay Idzes Justru Ungkap Rahasia Betah di Sassuolo
-
Arsenal Pesta Gol Kontra Aston Villa, Mikel Arteta Tegaskan Perburuan Gelar Masih Panjang
-
Persib Bandung Jumpa Ratchaburi FC di 16 Besar ACL Two, Manajemen Soroti Faktor Jarak
-
Minim Menit Bermain, Brahim Daz dan Franco Mastantuono Bakal Hengkang dari Real Madrid?
-
3 Pemain Ratchaburi yang Bisa Jadi Ancaman Persib Bandung di ACL Two
-
Unai Emery Bantah Sengaja Tak Salami Mikel Arteta Usai Aston Villa Kalah dari Arsenal