Suara.com - Manchester City sukses melaju ke partai semifinal Liga Champions 2021/2022 menghadapi Real Madrid setelah menumbangkan Atletico Madrid di partai perempat final.
Skor kaca mata pada laga leg kedua antara Manchester City melawan Atletico Madrid memastikan kemenangan tim Biru Langit dengan agregat 1-0.
Sebab, pada pertandingan pertama yang digelar di kandang Manchester City, anak asuh Pep Guardiola sukses menang dengan skor tipis 1-0.
Dengan hasil ini, Man City bakal berjumpa Real Madrid di partai semifinal Liga Champions 2021/2022. The Citizens diyakini mampu menang atas Los Blancos dan melaju ke partai final.
Berikut Suara.com menyajikan tiga alasan yang membuat Manchester City bisa menyingkirkan Real Madrid pada partai semifinal Liga Champions 2021/2022.
1. Faktor Pep Guardiola
Bagi Pep Guardiola, ini adalah kali kedua untuknya mengantarkan Manchester City lolos hingga fase semifinal Liga Champions 2021/2022.
Namun, Pep belum pernah memberikan prestasi yang cukup mentereng untuk Manchester City di kancah Eropa, utamanya Liga Champions.
Padahal, Pep Guardiola memiliki catatan yang cukup impresif di ajang ini karena sudah dua kali meraih gelar Liga Champions, yakni pada edisi 2008/2009 dan 2010/2011 bersama Barcelona.
Baca Juga: Robek Gawang Liverpool, Penyerang Incaran Man United Ukir Sejarah untuk Benfica
Hal ini tentu jadi modal positif bagi Manchester City untuk menumbangkan Real Madrid dan melaju ke partai final.
2. Ambisi Amankan Gelar Pertama
Pep Guardiola sudah membawa Manchester City menjadi raja di kompetisi domestik setelah meraih tiga gelar juara pada empat musim terakhir.
Selain itu, semua gelar trofi domestik juga sudah pernah diraih Pep bersama Man City. Namun, mereka belum pernah merasakan manisnya naik podium juara Liga Champions.
Apabila Man City ingin meningkatkan levelnya, maka mereka harus menganggap bahwa trofi Liga Champions sangatlah penting.
Oleh sebab itu, tak ada alasan lain bagi Man City selain menumbangkan Real Madrid demi bisa melaju ke final dan menjadi juara.
Berita Terkait
-
Terpisah 11 Ribu Kilometer, Tijjani dan Eliano Reijnders Punya Kesamaan Jelang Pergantian Tahun
-
Real Madrid Turut Berduka atas Kepergian Eks Wapres Barcelona
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Ekspansi Berlanjut, Persib Store Kini Hadir di Garut
-
Prediksi Susunan Pemain Persija Jakarta vs Bhayangkara FC, Senin 29 Desember 2025
-
Piala Dunia Tak Lagi Sama di Mata Ole Romeny usai Timnas Indonesia Gagal Lolos
-
Rating Gila Bek Termahal Indonesia Sepanjang 2025: Bedah Rahasia Ketangguhan Jay Idzes
-
Ole Romeny Trauma dengar Kata Piala Dunia
-
Kembali ke GBK, Van Basty Souza Siap Jadi Motor Persija Hantam Bhayangkara FC
-
Saga Mees Hilgers Vs FC Twente Bisa Berakhir di Bursa Transfer Januari 2026
-
Prediksi Bali United vs Dewa United di BRI Super League, Senin 29 Desember 2025
-
PSSI Kehilangan Sosok Penting Jelang Pergantian Tahun? Ajax Sepakat Rekrut Jordi Cruyff
-
Strategi Khusus Ricky Nelson Bawa Persija Jakarta Raih Poin Penuh Kontra Bhayangkara FC