Suara.com - Berikut deretan mitos dan kutukan Piala Dunia. Mitos dan kutukan sering kali dipercaya. Setiap penikmat sepak bola pun mulai mencari-cari serba-serbi mengenai perhelatan Piala Dunia, terutama di edisi sebelum-sebelumnya.
Serba-serbi yang dicari tersebut meliputi banyak hal. Salah satunya adalah mengenai mitos dan kutukan yang ada di ajang Piala Dunia.
Sama seperti kompetisi lainnya, Piala Dunia pun tak lepas dari hal-hal berbau takhayul yang dipercayai oleh pecinta sepak bola.
Sebab, beberapa hal-hal takhayul ini benar-benar terjadi sehingga banyak yang meyakini adanya kutukan pada ajang empat tahunan itu.
Berikut ini mitos dan kutukan yang menghantui ajang Piala Dunia:
1. Kutukan Juara Bertahan
Kutukan juara bertahan di Piala Dunia menjadi salah satu kutukan yang begitu dipercayai oleh banyak pecinta sepak bola.
Kutukan ini telah berlangsung di beberapa edisi sebelumnya, di mana juara bertahan Piala Dunia tak akan lolos babak grup di edisi selanjutnya.
Kutukan ini sediri bermula usai Prancis juara Piala Dunia 1998. Tercatat sejak saat itu, sang juara bertahan selalu kesulitan di edisi selanjutnya.
Baca Juga: Timnas Kroasia Rilis Skuad Piala Dunia 2022, Masih Andalkan Luka Modric
Akankah Prancis bisa mematahkan kutukan yang mereka mulai di Piala Dunia 2022 nanti? Patut dinantikan aksi Les Bleus kelak.
2. Kutukan Ranking 1 FIFA
Di dunia sepak bola, negara yang menempati peringkat pertama FIFA selalu dianggap sebagai negara terbaik dan salah satu calon juara Piala Dunia.
Sayangnya anggapan ini berbanding terbalik dengan kutukan yang ada di Piala Dunia, di mana ranking pertama FIFA tak pernah ada yang berhasil menjuarai ajang ini.
Tercatat sejak Piala Dunia 1950, negara-negara yang mampu menempati peringkat pertama ranking FIFA justru gagal di Piala Dunia.
Akankah Brasil sebagai penghuni ranking pertama FIFA di tahun ini bisa mematahkan kutukan tersebut pada Piala Dunia 2022 nanti?
Berita Terkait
-
Fase Grup Piala Dunia U-17 Usai, Bagaimana Pencapaian 9 Wakil Benua Asia? Begini Hasilnya!
-
Kekecewaan Memuncak, Suporter Gelar Aksi Desak Revolusi PSSI
-
Negara yang Dulu Dikalahkan Timnas Indonesia Era STY, Kini Selangkah Menuju Piala Dunia 2026
-
Terhenti di Fase Grup Piala Dunia, Mengapa Tak Ada Desakan Suporter untuk Pecat Nova Arianto?
-
Jalan Panjang Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Piala AFF 2026 Digelar Saat Liga Eropa Libur, Timnas Indonesia Bisa Turunkan Skuad Penuh!
-
Puskas Award 2025: Saat Rizky Ridho Ukir Sejarah, Jay Idzes Jadi Saksi Gol Spektakuler Lawan
-
Dituduh Pura-pura Cedera, Mees Hilgers: Banyak Orang Menyebarkan Kebohongan
-
Timur Kapadzse Puji Suporter Timnas Indonesia, Tapi Ungkap PSSI Belum Bergerak
-
Striker Naturalisasi Baru Timnas Malaysia 'Menghilang', Diduga Alami Masalah Jantung Serius
-
Breaking News! Indra Sjafri Coret Luke Xavier Keet dari Timnas Indonesia U-22
-
Eks Asisten Patrick Kluivert Baru Buka Suara Usai Posisinya Bakal Digantikan Nova Arianto
-
Ultras Garuda Geruduk Kantor PSSI, Erick Thohir Disuruh Out!
-
Sejajar Declan Rice hingga Lamine Yamal, Pemain Timnas Indonesia Heboh Beri Dukungan ke Rizky Ridho
-
Bos Persija Kasih Respons Berkelas Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025