Suara.com - Nama Patrick Kluivert muncul sebagai kandidat kuat untuk menjadi pelatih kepala baru Timnas Indonesia. Meski demikian, manajemen atau agen Kluivert mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada kesepakatan resmi yang ditandatangani.
Alhasil, di atas kertas, legenda Barcelona itu belum tentu menjadi pelatih baru Timnas Indonesia mengingat negosiasi masih berjalan.
“Kami masih dalam tahap pembicaraan. Belum ada kontrak yang disepakati,” kata perwakilan Kluivert kepada NOS.
Isu Kluivert menjadi sosok pelatih baru Timnas Indonesia muncul setelah PSSI resmi memecat Shin Tae-yong pada Senin (6/1/2025).
Indonesia saat ini tengah fokus pada target besar untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Dalam klasemen sementara grup kualifikasi zona Asia, Indonesia berada di peringkat ketiga di belakang Jepang dan Australia, dengan selisih hanya satu poin dari Australia.
Format kualifikasi zona Asia memungkinkan tim peringkat pertama dan kedua langsung lolos ke Piala Dunia, sementara peringkat ketiga dan keempat harus melalui babak tambahan untuk memperebutkan tiket ke turnamen bergengsi tersebut.
Sebagai mantan striker top dunia, Kluivert memiliki pengalaman melatih di beberapa tim nasional. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai pelatih kepala Timnas Curacao dan menjadi asisten pelatih Clarence Seedorf di Timnas Kamerun.
Karier kepelatihan terakhir Kluivert berada di klub Turki, Adana Demirspor. Namun, masa baktinya di klub tersebut berakhir pada Desember 2023 setelah kurang dari setengah musim.
Jika resmi bergabung dengan Timnas Indonesia, Kluivert akan bekerja dengan banyak pemain keturunan Belanda.
Baca Juga: Lebih dari Pelatih: STY, Sang Mentor yang Membentuk Karir Pemain Timnas
Pada pertandingan internasional terakhir di bulan November, Indonesia sukses mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0. Dalam laga tersebut, delapan pemain yang lahir di Belanda tampil sebagai starter
Indonesia sendiri baru satu kali tampil di ajang Piala Dunia, yaitu pada tahun 1938 saat masih bernama Hindia Belanda.
Pertandingan internasional berikutnya akan berlangsung pada 20 Maret 2025, di mana Indonesia dijadwalkan menghadapi Australia di laga tandang kualifikasi Piala Dunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
Terkini
-
Mengenal Eks Wonderkid Kaiserslautern, Tom Theo Fladung Pemain Keturunan Indonesia
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
-
Timur Kapadze ke Media Uzbekistan: Saya Siap Pimpin Timnas Indonesia
-
PSSI Upayakan Marselino Ferdinan Ikut SEA Games, Justin Hubner Belum Diajak
-
Federasi Uzbekistan Gamblang Sebut Timur Kapadze Jadi Pelatih Timnas...
-
Legenda Ian Wright: Si Pembeda Tak Kenal Lelah yang Ubah Sejarah Arsenal
-
Ulah Baru Vinicius Jr! Tuntut Gaji Setara Mbappe, Real MadridEmoh
-
SEA Games 2025 di Thailand, Indra Sjafri Takut Berjanji Kasih Medali Emas
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
Alasan Timur Kapadze Mundur dari Uzbekistan Berkat Dapat Tawaran Jadi Pelatih, ke Timnas Indonesia?