Suara.com - Timnas Indonesia saat ini tengah gencar berburu pemain keturunan yang berkarier di Eropa. Hal ini dilakukan demi Garuda terbang ke Piala Dunia.
Saat ini Timnas Indonesia banyak dihuni pemain yang berkarier di Belanda. Namun tak hanya di Belanda, belakangan banyak juga terungkap pemain keturunan Indonesia di Jerman.
Salah satunya ialah bek bertinggi 1,88 m yang bermain di kasta kedua Liga Jerman, Reno Munz. Reno saat ini bermain di klub Greuther Furth.
Masa depan pemain berusia 19 tahun di klub tersebut terbilang cukup cerah. Ia dikontrak sampai 2027.
Pada musim ini, Reno juga sudah mencatatkan 18 pertandingan bersama Greuther. Meski di 4 pertandingan terakhir, Reno hanya duduk di bangku cadangan.
Bahkan di laga terakhir Greuther pada 20 April lalu, Reno Munz tak masuk dalam daftar pemain yang diturunkan pelatih Jan Siewert.
Karier Reno yang cukup bagus di klub Bundesliga 2 itu membuat ia juga dilirik oleh skuat Jerman U-19.
Reno Munz sejak menjalani debut berama tim U-19 Jerman telah bermain sebanyak 6 pertandingan.
Lima pertandingan dijalaninya saat pertandingan uji coba resmi, dan dua laga lainnya pada babak kualifikasi Euro U-19.
Baca Juga: Kata Erick Thohir: Bebas Mau Kritik tapi Jangan Hancurkan Timnas Indonesia
Pertandingan terakhir Reno Munz bersama Jerman U-19 terjadi pada 19 November 2023 saat melawan Norwegia.
Sayangnya ia kemudian tak masuk lagi ke skuat U-19 Jerman. Kondisi ini sebenarnya bisa saja dimanfaatkan PSSI untuk membujuk Reno bermain bersama Timnas Indonesia.
Usianya masih sangat muda 19 tahun, tinggi badannya juga sangat ideal menjaga lini belakang Timnas Indonesia.
Reno Munz bisa jadi pemain yang diproyeksi untuk menjadi pelapis bek-bek Timnas Indonesia saat ini. Setidaknya untuk 4-5 tahun, Reno bisa menjadi andalan di lini belakang tim Merah Putih.
Reno Munz Ideal Jadi Bek Timnas Indonesia
Reno Munz adalah pemain keturunan Indonesia yang saat ini main di Bundesliga 2 bersama klub SpVgg Greuther Fürth.
Berita Terkait
-
Kata Erick Thohir: Bebas Mau Kritik tapi Jangan Hancurkan Timnas Indonesia
-
PSSI Dikejar Waktu Gaet Nafi Nahdi, Pemain Kelahiran Swiss Bisa Pilih Jerman
-
5 Pemain Berpaspor Jerman yang Bisa Dipanggil Kluivert ke Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Blak-blakan Soal Tujuan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2025
-
Calvin Verdonk: Itu Membuat Saya Sulit Beradaptasi
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Klasemen Sementara BRI Super League: Borneo FC Belum Terkalahkan, Kokoh di Puncak
-
Media Belanda: Menurut Data Mees Hilgers Cocok ke Ajax Amsterdam
-
Alasan PSSI Pilih Indra Sjafri Ketimbang Gerald Vanenburg
-
Wejangan Keras Joey Pelupessy Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
CEO Timnas Malaysia: Kami Terkejut dengan Keputusan FIFA
-
Mees Hilgers Ketahuan Latihan Pakai Jersey Tim Malaysia, Kok Bisa?
-
Manchester United dan Chelsea Berebut Dusan Vlahovic, Siapa yang Lebih Butuh?
-
AFC Konfirmasi Timnas Malaysia Selamat dari Sanksi FIFA, Kok Bisa?
-
Gerak Cepat Indra Sjafri Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas U-23: Daftarkan 50 Pemain
-
Pernah Dipecat PSSI, Kenapa Indra Sjafri Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025?