Suara.com - Pemain keturunan dengan nilai pasar Rp17 miliar menyematkan bendera Merah Putih di profil Instagramnya. Apakah ini tanda dirinya siap membela Timnas Indonesia?
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia memiliki banyak stok pemain keturunan yang tersedia di luar negeri dan bisa dinaturalisasi.
Bahkan beberapa pemain keturunan yang ada di luar negeri juga sudah terang-terangan menunjukkan identitasnya yang memiliki darah keturunan Indonesia.
Salah satunya adalah Tommy St Jago. Pemain berposisi sebagai bek tengah ini menunjukkan identitasnya sebagai pemain keturunan dengan menyematkan bendera Indonesia di Instagram-nya.
Terlihat di profil Instagram-nya, @tommystjago, pemain berusia 25 tahun itu juga menyematkan bendera Belanda serta Curacao.
Adanya bendera Merah Putih di profil Instagram-nya itu membuat pecinta sepak bola Tanah Air menduga bahwa Jago bersedia membela Indonesia.
Bahkan tampak di profil Instagram-nya banyak netizen Indonesia yang meramaikan unggahannya, dengan mengajaknya untuk bergabung tim Garuda.
Namun keinginan pecinta sepak bola Tanah Air tampaknya belum bisa diwujudkan. Pasalnya, PSSI belum bergerak untuk mengajak atau menaturalisasinya.
Terlepas dari hal tersebut, menarik untuk mengupas sosok Tommy St Jago, baik itu darah keturunan maupun kiprahnya di kancah sepak bola. Berikut rangkumannya.
Baca Juga: 1 Detik Jay Idzes Gabung Aston Villa Bawa Keuntungan Besar
Keturunan Maluku?
Tommy St Jago merupakan salah satu pemain diaspora Indonesia yang lahir pada 3 Januari 2000 di Utrecht, Belanda.
Lahir di Utrecht, Jago otomatis memegang kewarganegaraan Belanda. Meski begitu, ia juga memiliki darah keturunan Curacao dan Indonesia.
Mengenai darah Indonesia yang dimilikinya, belum diketahui secara pasti dari mana darah keturunan yang dimiliki oleh Jago.
Hanya saja, ada netizen yang menyebut jika darah keturunan yang mengalir di tubuhnya adalah darah Maluku. Sayangnya, belum diketahui informasi detail mengenai latar belakang keluarganya.
Di kancah sepak bola, Jago mengawali kariernya dari klub lokal bernama DVSU. Lalu ia sempat menimba ilmu di akademi Ajax Amsterdam dan FC Utrecht.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Dear Bobotoh! Ini Janji Marc Klok Jelang Persib Lawan Bangkok United
-
Prediksi Skor Villarreal vs Juventus: Lawan Berat Si Nyonya Tua
-
Pertandingan Hidup Mati! Persib Dibayangi Tekanan Besar di Thailand
-
Irak Galau Jelang Lawan Timnas Indonesia: Skuad Semrawut, Graham Arnold Kusut
-
Bojan Hodak Punya Jurus Rahasia untuk Persib Tundukkan Bangkok United
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia! Arab Saudi Diterpa Krisis, Pengamat: Bencana
-
Malam Panas di Jakarta: Saat Irak Angkat Trofi di Tengah Perang
-
Mepet Zona Degradasi, Lulinha Ajak Madura United Segera Bangkit
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Lakukan Manuver Mengejutkan